UNTUK MENCARI PUISI-PUISIMU CUKUP KETIK NAMAMU DI KOLOM "SEARCH" LALU "ENTER" MAKA SELURUH PUISIMU AKAN TAMPIL DI SINI

Minggu, 07 Juli 2013

KINI APALAH DAYAKU

Pada tautan kesekian
kita tetap berseberangan ; tak masuk akal

Kucoba mundur beberapa depa, membenahi kata
mengutip nostalgia yang indah-indah saja,
berharap aksaramu telah menyesuaikan dengan ibukota

Bicara luka : dipustakaku tersusun sejuta lara,
haruskah menghitung rugi atau laba,
siapa pelaku - siapa korbannya : siapa pula hakimnya

Nampaknya upayaku sia-sia :
benih kasih tercecer diladang tandus nuranimu,
kini apalah dayaku...

Oleh Drs Mustahari Sembiring sang muham.-
(JP) Pelataran kenangan, Sabtu 06 July 2013 . 18:12 wib.-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar