UNTUK MENCARI PUISI-PUISIMU CUKUP KETIK NAMAMU DI KOLOM "SEARCH" LALU "ENTER" MAKA SELURUH PUISIMU AKAN TAMPIL DI SINI

Jumat, 30 September 2011

KEHIDUPAN


Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pagi indah menyapa dalam senyapnya fajar di terpasurya
Perangai sang pendulang harta dunia mulai berkecamuk
Hilir mudik lintasi rel kehidupan yang berkerikil
Ada yang berjalan tegap dan ada pula yang merangkak
Mengais sebuah asa yang tersimpan diatas bukit kesuksesan
Mengepung di tengah awan nirwana raya nan biru
Memendam selaksa pristiwa dalam hidup
Menerpa setiap bayang-bayangnya yang kelam
Terbias dengan pancaran embun yang tersentuh surya
Terpancar cahaya indah nan nyata dalam pandangan
Silaukan hati dalam rupa kemewahan dunia
Sampai akhirnya kita sadar masa senja kan segera datang.

By : SHOFIA AISYAH HUSNA

SEMANGAT


Ujian Hidup dan Takdir itu Ibarat Perkosaan, kawan,,....
Jika kau tak mampu melawan, Cobalah untuk menikmati

Pendidikan itu Seperti Main Perempuan, sahabat,....
Diperlukan uang dan kerjakeras,,

Kepercayaan itu seperti Keperawanan, teman...
Sekali hilang, maka hilang selamanya

Sukses itu Ibarat Onani saudara...
Hanya kau yang mampu meraih dengan tanganmu sendiri,,

by : RAHMET HIDAYAT SIMANJUNTAK
Tanjungbalai,Sumatera Utara

KERINDUANKU PADA AYAH DAN IBU


Pertama kalinya aku hadir di dunia ini…
Aku tak mengerti apa-apa..
Lemah, dan sungguh rentan..
Tak ada impian dan harapan..
Menitipkan jiwa raga pada dua insan…
Rengekan tangisku menginginkan sesuatu..
Terkadang mereka tak mengerti apa yang
kuhendaki..
Dengan hangat mereka menjagaku..
Dengan sejuta impian mereka, kelak aku
mampu membanggakan
mereka..

By:ZULKIFLI TNJ BALAI SUMUT
Kamis 23.40 wib 29-09-11
sampit(kalimantan tengah)

Kamis, 29 September 2011

ISYARAT PAMIT ADIKKU “ MALEM ITA”


Baru dalam hitungan hari,
gelak tawamu lepas bebas,
saat gubuk tempat berteduh kokoh berdiri megah,
entah bagaimanapun caranya, tapi semua nyata adanya….
selamat memasauki rumah yang baru adikku, kataku parau
suaraku sumbang diterjang haru biru perasaanku…..
Jangan lagi kau menangis adikku…kau yang paling hebat…!!!
bersyukurlah atas berkat dan rahmat NYA yang berlimpah tumpah
Isyarat yang kau simphonikan terlalu kami acuhkan,
Pamitmu sungguh isyarat awam yang gampang dieja tapi luput kubaca…..
sadarlah aku, ketika berita mengoyakkan segala ketidakpercayaan….
tak sepatah katapun lagi yang keluar dari bibir biru membeku
raga yang rentan dan rapuh bagai rumah tak berpenghuni terkulai bisu
tak ada lagi cahaya kehidupan yang terpancar dari wajahmu yang kusam
gurat gurat kaku diwajahmu gambaran pahit getirnya kehidupanmu
begitu tidak adilnya perlakuan kehidupan ini terhadap dirimu, adikku…
“…..Capek kali aku bang…nggak sanggub lagi kutanggungkan semua ini, …
.relakanlah kepergianku, ya bang…..kerumah Bapa Disorga…
disana mamak sama bapak sudah menungguku….
.kutitipkan dua anakku sama abang dan kakak….kasihanilah mereka tak pernah-
mendapatkan kasih sayang dari bapaknya…, udah ya bang….selamat tinggal -semuanya…”
duh Gusti Pangeran……
tak habis tanyaku atas garis hidup yang kau berikan pada adikku,
begitu tragisnya peran yang mesti ia mainkan,
dilakonkannya dengan ikhlas dalam keterbatasan talentanya
meski tertatih tatih dijalaninya hidup apa adanya, bersama dua anaknya
duh Gusti Pangeran……
sekarang kami semua sudah ikhlas…jemputlah adikku dalam damai…
lepaskanlah semua derita dunia ini dari raganya….

-------oleh Drs Mustahari Sembiring.----------------
------ Batavia, RS Mitra Kemayoran Jkt , 29 september 2011. Catatan kalbu diruang ICCU.----

Rabu, 28 September 2011

DOAMU, PELITA JIWAKU


Lantunkanlah doa senyata bicara
Dalam segala bahasa , isyarat bahkan tanda tanda
Hingga mengalir mendahului jejak diri,
Teruslah senandungkan doa mantera penyubur jiwa
Agar segera menemukan isyarat terbaca,
Supaya jiwa tak lagi hampa,raga tak pula dahaga
Menatap kedepan tak jelas rupa gambaran,
Tapi bila untaian doa itu menyala nyala,
Aku percaya , kan menuntuni kakiku yang terus saja alfa,
Ya…teruslah mengulang ulang bahasa sorga, anyaman karmapala
Meski terasa asing tapi percayalah hikmah berjejeran dibalik rahasia doa
Sekali lagi kumohonkan : teruslah pintakan hakekat, sebab doamu pelita bagi kakiku…

------- oleh Drs Mustahari Sembiring. ----------------
------- Batavia, 29 September 2011. Catatan awal pendakian tanpa bukit.---------

Senin, 26 September 2011

KEHIDUPAN


Kehidupan Yang Sangat Menyedihkan...
Apabila Kita Tidak Menjalani Kehidupan Tersebut...
Dengan Sebaik Mungkin...
Dan Akan Lebih Baik Apabila Kita Bisa Memberi Sesuatu...
Untuk Kehidupan...

by : JUANK HADAPI
Tanjungbalai,Sumatera Utara

TEMBANG RINDU UNTUK IBUKU


Nande, turang beru karo………
Hari ini, 24 September , empat tahun yang lalu
Dalam gelepar yang teramat menyayat,
Terbaring ragamu dipembaringan ,tak mampu lagi berkata kata,
Saat tujuh saudara putramu, lengkap berserta anak, cucu dan pasangan hidupnya
Masing masing dengan ratapan hati berlinangan airmata’
Sejuta doa mengalir dari mulut yang terkunci diam membeku,
Setelah sekian bulan kau terkulai pecah batang otak dan koma…
Aku berteriak hesteris menceracau tak jelas menunjuk kelangit pagi buta,
Saat kulihat Sang Penjemput, datang dengan kereta kencana-
menyala nyala rodanya….
Dicengkramnya roh ibuku yang meronta ronta bertahan tak hendak pergi,
…pegangi kaki mamak !!! Jangan lepaskan nenek karonya !!!, teriakku tak jelas magnanya,
Tapi roh putih bersinar itu lolos dan terpisah dari tubuh dingin -
yang terbujur diam dipembaringan
Beberapa depa kemudian ia menolehkan wajahnya
kekerumunan anak, menantu, cucu dan cicitnya yang menjerit jerit
kehilangan orang yang disayanginya……
“ Aku terpana menatap senyumanmu yang terindah yang pernah kulihat-
seumur hidupku,
Bergetaran sukmaku mendengar petuah pesan imajinasi rangkuman senyum dan tatapan matamu :
,,,,Berkat ndai aku anakku…ula kam tangis, mambur iluhndu erdire dire…tading dage kena lebe,
Ula kena si rubat rubat , persada arih kena…kam kap jadi penggurun senina turang ndu e anakku, Ula pergelut…ula perpusuh…”
Lalu roh putih bersinar itu perlahan hilang dikabut dini hari,dituntun sang Penjemput
Aku terpaku dalam diam berlinangan air mataku………

-------- oleh Drs Mustahari Sembiring.-------------------
-------- Batavia, 24 September 2011. Nostalgia duka mengenang 4 tahun -
-------- wafatnya ibunda tercinta. -----------------------------

( IN MEMORIAL WAFATNYA IBUNDA TERCINTA G BR SURBAKTI )

Minggu, 25 September 2011

KUSIAPKAN HATIKU


Malam ini kusapa sunyi yang melambaikan senyap,
sudah terlampau sering isyarat MU kuabaikan,
padahal , itulah philatelius Sang Ghoib,
... dengingan ditelingaku sudah kuurai semampuku,
ya, kini aku siap mendengarkannya…….

Duh, kekasih roh jiwaku,
dengan kejujuran yang putih polos,
dihadapan MU yang tak kasat mata,
kunyatakan sekaligus kutanyakan garis kebijakan kehendak MU
saat mengirimkan aku ke arena MU,
melukis jati diri jalankan kodrat illahi,
agar keseimbangan kosmis pun abadi,
mampukanlah aku ya TUHANKU……
siapkanlah aku seturut rencana peruntukanku dibumi MU,
agar keberadaanku bernilaiguna diantara umat MU,
kini aku sudah siap ya TUHANKU…….
ku aminkan disetiap tarikan nafasku…...

--oleh Drs Mustahari Sembiring.-----------------------------
--Batavia, 24 September 2011.
Catatan kesiapanku, melaksanakan perintah Sang Ghoib.--

Sabtu, 24 September 2011

AIR MATA TAK ABADI


Yaa Allah.... ampunkan atas khilaf hamba_Mu
Hamba... sadar air mata ini kan mengering di pipi

Air mata ini tak akan abadi membasahi wajah hamba
Arus cinta_Mu telah terlirih dalam anugrah_Mu

Engkau suguhkan kasih dan sayang tuk hamba_Mu ini.
Engkau taburkan buing kenikmatan pad hamba

Hamba hamparkan sajadah cinta diatas bumi_Mu ini
Kiranya hamba mampu bersyukur atas segala nikmat_Mu

Hamba bentangkan hati hamba dalam tundukkan sujud
Yaa illahi Robbi....... peluklah hamba_Mu yang lemah ini

Sungguh begitu hina dan rendahnya hamba Mu ini
Selalu ingkar dalam nikmat yang Kau sungguhkan.

Air mata ini tak abadi lgi di pipi hamba Mu ini.
Air mata ini tak lagi memiliki makna yang indah

Hamba mohon keridhoan Mu yaa Robb..
jadikanlah diri hamba ini sebutir pasir yg berharga

Jangan biarkan hamba menjadi debu yang mampu mengotori hati..
Jangan biarkan hamba menjadi krikil yang mampu melaukai hati..

Yaa Rohmanu Yaa latiffu
berikanlah kasih sayang_Mu dalam kelembutan_Mu

Yaa Allah... Mudahkanlah segala urusan hamba_Mu ini
Agar hamba mampu berada di jalan yang Engkau Ridhoi


Oleh : SHOFIA AISYAH HUSNA

Jumat, 23 September 2011

MAYA


*kau temukan aku ketika ku jatuh terdampar membisu seperti debu...
*kau temukan aku ketika ku jatuh terhempas membisu terbalut pilu....
*sinar sang surya seakan tak lagi menyinari hati sepi ini....
*luka yang tertanam dalam hatiku terlalu dalam tuk pergi seakan melumpuhkan seluruh tubuhku...
*MAYA....berilah aku cinta...
*MAYA...berilah aku rasa...
*agar aku bisa seperti dirimu....
*MAYA....berilah aku sentuhmu....
*MAYA...berilah aku rindumu......
*agar aku bisa hidup....


BY : MUHAMMAD RAWINDRA SYAH KHAN
Langsar, Aceh

WITHOUT TITTLE


Semula tak ku duga
Kau sanggup renggut tawaku
Tidakkah kau sadar?!
Ah, penat ini takkan hilang

Ku coba tuk menguburnya
Namun hanya lelah yang kurasa
Percuma, semua sia-sia
Kini ku letih mengerti akan mu

Hei, kau Adam tak beriba!!
Ku takkan tertipu dengan topengmu!
Cukup sudah kau usik kehidupan ku!
Pergi!!! Jangan kau sentuh murka ku!!!

Kebusukanmu akan tercium
Mata mereka kan terbuka
Kau tak lagi indah, Kasih!!
Selesai, yah.. Selesai sudah!!

Ragamu palsu, Jiwamu Palsu!
Semua kan luntur ditelan sang waktu.
Bukan itu yang ku mau
Namun kau yang mau!!!

23September2011
By : ARMA

Kamis, 22 September 2011

RUNTUHNYA KARANG HATI


Tetesan embun kasih yang menerpa karang ha...tiku
Perlahan kian tajam merobek sela dinding bathinku

kelakar jiwa yang bersembunyi dalam qolbuku
Memecahkan kerasnya hati berbalut batu


kasih dan sayang_Mu menyegarkan puingan hati yang layu
kembali bersinar indah terpancar di dalam benak

Senyum yang rapuh mulai tersunggingkan di sudut hati
Terngiang rindu yang mulai basahi qolbu

Sayup-sayup terdengar indah kata yang berbinar
Hiasi sanubari dengan gelita yang menyala riang

Hangatkan hati yang kian membeku dalam raga
Bangkitkan kembali segala rasa yang terkubur

Ganyaman rindu bertautan di dalam sisi jiwa
Merangkai nadi dalam helaan nafas kepedihan

Tarik rindu dalam asmara yang kian memudar
Tuk tampakkan dalam setiap denyutan jantungku

Memompa dalam setiap denyutan dalam nadi
Mengindahkan bekerjanya arterik di setiap syaraf

Senyawa cinta mulai membentuk molekul kasih
Tercipta satu struktur aneh dalam balutan atom sayang

Sketsa jiwa mulai tampakkan rona keindahan
Dalam kerasnya batu yang membalut hatiku yang lunak.

Cinta dan sayang_Mu tak mampu ku elakkan
Hingga mampu meruntuhkan karang hatiku.

by : SHOFIA AISYAH HUSNA

BIBIR TAK BERTUAH


Kecap rasa mengelabui seluruh raga dalam sekam
G...emingkan hati yang kian terpuruk karena luka

Detak riuh mulai basahi jalan yang kian becek
Tersandung bongkahan krikil yang menusuk jantng

Kata-kata manis mulai terurai murah di laga
Janji dan sumpah terobral tak bermakna lugas

Serontang lirih dalam laring tak berlantun
Mendayu keras dalam dekapan qolbu yang menyempit

Resahnya jiwa tak lagi mengandung rindu
Bulir kasih kini mulai berguguran di tanah

Berserakan dalam tandangan cinta yang mengkarat
Rintik asmara tak lagi tampak di mata hatiku

Kelam dan penuh dengan sangka yang membuncah
Teriring di setiap pijakkan yang kian terpuruk

Aku menagis beruai nestapa yang tak berujung
Bibirku keluh tak mampu berkecap rindu

Hatiku tak lagi lentur di terpa riang
Kian hari kian mengeras bagaikan karang

Menancap di qolbu dengan sejuta duri yang beracun
Menggores luka di hati yang kini bernanah

Bau busuk menyerebak dalam setiap tutur yang tak lazim
Kotor dan jijik mendengar kata cinta terlontar

Ohh... Tuhan....
Masih sanggupkah bibirku basah tuk ucap kata cinta.

Sementara Engkau tahu hatiku begitu kelam
Bibirku tak bertuah lagi tuk katakan cinta.Lihat Selengkapnya


BY : SHOFIA AISYAH HUSNA

SKETSA HARAPAN


Seribu luka sejuta Rasa.
Tertoreh di dinding hati nan Lara
Perih menghiba, Ngilu menyiksa
Bahagia hanyut, Tenggelam Derita

... Kemana Pematang Purnama
Kemana Tualang Pendayung Cendana
Kemana Ku bertanya........?

By : RIDWAN WAN
Tanjungbalai,Sumatera Utara

KENANGAN Q


kau yang terindah yang pernah
q temui..

Kau yang memberi cinta yang tak perna q miliki..

Ku pikir..

Saat itu kaulah segalanya...

Ternyata salah...

Tak ada yang di salahkn..

Jg tak perlu mencari siapa yang salah..

Kini semua tingga cerita..

Tentang kita...

Biarlah...

Mimpi itu pergi dan berlalu
menyisakan luka..

Masih ada hari esok untuk mulai bermimpi lagi..

q mengerti selalu ada tangis dalam cinta..

Eentah itu tangis bahagia atau duka..

Untuk hati seorang pecinta
tak kan perna mati..

Karena
akulah pecinta sejati..


by : дяяаўѕїсќа-асќаптзтар-взяѕавая ѕамраї-аќнїя-шаќтџ'паптї
Bandung Dua, Jawa Barat

CINTA


Apa Arti Cinta..?
Apa Arti Kasih Sayang..?
Apa Artinya Itu Semua..?

Aku Punya Cinta...
Aku Punya Kasih Sayang...
Tapi Tiada Berguna Jikalau Aku Tak Tahu..
Apa Arti CINTA & KASIH SAYANG Tersebut...

Semua Akan Kuketahui...
Apabila Ada Yang Memberi Aku Cinta & Kasih Sayang Tersebut...



by : JUANK HADAPI
Tanjungbalai,Sumatera Utara

AKU, KAMU DAN DIA


Aku Diam Bukan Karena Aku Tidak Mampu...
Aku Diam Bukan Karena Aku Tidak Tahu...
Aku Diam Bukan Karena Aku Tidak Mengerti...

Kamu Ragu Bukan Karena Kamu Tidak Mampu...
... Kamu Ragu Bukan Karena Kamu Tidak Tahu...
Kamu Ragu Bukan Karena Kamu Tidak Mengerti...

Dia Pergi Bukan Karena Dia Tidak Mampu...
Dia Pergi Bukan Karena Dia Tidak Tahu...
Dia Pergi Bukan Karena Dia Tidak Mengerti...

AKU...
KAMU...
DIA...

Sama - Sama MAMPU..
Sama - Sama TAHU...
Sama - Sama MENGERTI...


by : JUANK HADAPI
Tanjungbalai,Sumatera Utara

Rabu, 21 September 2011

INDAH


*INDAH....bukalah kedua matamu pandanglah relung di hatiku.....
*INDAH....berikanlah nafasmu untukku agar ku bisa hidup bersamamu.....
*Dengarlah wahai sayangku selama bumi berputar diriku akan tetap milikmu...
*Janganlah kau coba meninggalkan diriku takkan mampu ku menghadapi semua hanya bersama dirimu ku akan bisa menghadapi kemelut yang melanda jiwa.....
*Kau adalah darahku.....
... *Kau adalah jantungku....
*Kau adalah hidupku pelengkap duniaku......
*INDAH....bagiku dirimu adalah segalanya....

BY : MUHAMMAD RAWINDRA SYAH KHAN
Langsar, Aceh

Kamis, 15 September 2011

KINI


Selalu riang berdendang memecah sepi
dan tak diduga salju membekukan semua rasa
tak percaya, menghantui raga
semua tlah berganti warna, jiwa,
tetap dalam matra yang sama

kini berlari sekuat hati dan kaki
mengejar segala ketertinggalan,
memastikan diri
dari beberapa purnama
Ternyata
hanya rubah malam
melolong di bawah bundar keemasan.

Selaksa tanya menyergap di benak yang menua
tak mampu kah enyahkan segala kerikil
seperti pinta ku pada Nya kemarin?
tak mampukah kubendung gemuruh ini
seperti pinta ku kan segala upaya pada Nya?

Begitu cepat nya jiwa berbalik
hanya karna sedikit pemantik, terubah isi jiwa
tegar dan tegar selalu menemani
di titik nadir kini ku terdiam
bukan tuk merenung,
ku biarkan melayang lepas.

Ku tak pernah sangsikan kebesaran Nya
ku tak pernah sangsikan Dia temani ku tiap detik.

Semua keagungan itu milikNya
namun,ijinkan ku sejenak mengalir,
menyebrangi jembatan,
siaga dalam lompatan
tuk mengantar ku padaMu.

By : KARTIKA CHANDRA
Samarinda,
23 Maret 2011 jam 20:53

TAK SEMUDAH YANG DIBAYANGKAN


Perlahan tapi pasti
Semua butuh proses dan waktu
Sedikit demi sedikit akan dijalani
Walau setapak rasa nya sulit untuk dilewati

Kini kumengerti betapa sulitnya hidup ini
Untuk berubah menjadi lebih baik diantara yang terbaik
Semua yang telah dihadapi kini mulai lenyap ditelan bumi
Walau secara perlahan namun pasti

Tak seperti yang dibayangkan
Sulit rasanya untuk menghindari semua ini
Dalam hati berbisik AKU HARUS BISA dan MESTI BISA
Secara perlahan juga aku akan coba segala usaha

Ingin rasanya hidup tanpa beban
Tanpa penyesalan
Tanpa kecanduan
Tanpa kekacauan dan Tanpa dosa tentunya

Mencoba untuk bisa menghapus segala sesuatu yang bersifat negatif .

by : ALIL KURNIAWAN SIREGAR
Medan,Sumatera Utara

IBU


selamanya kan ku dekap kasihmu
dalambalutan sekuntum mawa penghias jiwa
kemarin, hari ini, esok dan selamanya
walau jarak masih memisahkan kita
karen ku yakin denga izin-Nya
cepat atau lambat, aku akan kembali untukmu
menanggalkan rindu yang menyebak di dada

By : дяяаўѕїсќа-асќаптзтар-взяѕавая ѕамраї-аќнїя-шаќтџ'паптї

Bandung Dua, Jawa Barat

CINTA DI UJUNG JALAN


ku diam di antara kebisingan..

Letih ku mencoba melupakanmu...

Dalam diam ku tetap berharap dirimu...

Kenapa....

Semua pergi dan berlalu
begitu saja..

Tanpa sempat ku mengulang...

Jika waktu bisa kembali...

Akan ku cintai diri dengan
keiklasan q...

Agar semua tk sepert ini...

Menyesal kata terakhir..

Ku dalam duka


By : дяяаўѕїсќа-асќаптзтар-взяѕавая ѕамраї-аќнїя-шаќтџ'паптї

Bandung Dua, Jawa Barat

A'R'A'L


Seiring perasaanku
yg semakin mendalam,
Aku merasakan
cobaan kian kuat menghantam,

Bagai debur ombak
yg menghantam karang,
Lalu aku....
akan menjadi karang itu
yg kan tetap bertahan

Walau....
Sesekali air mata menjadi hiasan...
aku yakin bisa...
Karena suatu saat nanti hari indah pasti kan Tiba


by : IVANT JACKO
Blora, Jawa Tengah
Versi IJ : 12/09/2011 (22.50 WIB)

Rabu, 14 September 2011

NYANYIAN PANTAI


*Hamparan pasir putih di tepi pantai laksana lantai surga...
*Deburan ombak yang menerjang karang bagaikan irama musik yang mengalun syahdu...
*Sang surya yang mulai tenggelam di ufuk barat memancarkan bias cahaya di langit senja menambah pesona keindahan dunia...
*Kicauan burung camar...kurasakan bagaikan nyanyian para peri yang melantunkan lagu-lagu rindu...
*Barisan pohon nyiur yang ditiup oleh sang bayu laksana para dewi yang menari dengan gembira....
*Ya....TUHAN pencipta alam semesta betapa indahnya alam pantai yang kau ciptakan membuat hati yang gelisah menjadi tentram....
*Nyanyian pantai nyanyi alam adalah sorga dunia yang tak terlupakan.....

by : MUHAMMAD RAWINDRA SYAH KHAN
Langsar,Aceh

GERAH HATI


Atas nama apakah kedekatan yang membungkus hari-hari kita selama ini?

Sa'at pertama ku-takluk pada cintamu,-

Aku selalu percaya kau yang terbaik dan terindah dalam hidupku,-

Cerita rindu dan penantian yang kurajut pada barisan hari,-

Yang tak pernah lepas dari kegelisahan,-

Tak juga menyurutka jejakku,-

Sampai waktupun berlalu,-

Cintaku tak juiga mengecup puncak penyatuannya,-

Aku harus saja mengasah segala damba hanya untukmu,-

Atas nama apakah kedekatan kita selama ini ,-?

Begitu sederhana kau memulakan,-

Begitu sakit kau mengakhiri,-

Detik yang mencekik hamPa,-

Hari yang berlalu bisu,-

Menghadirkan gerah dalam hidupku.-

by : RANAYA NURHAYATI AZZAHRA
Indramayu

Jumat, 09 September 2011

UNGKAPAN HATIKU DARI SAMUDERA BIRU


kasih...malam ini kurasakan begitu indah ditengah lautan....
*sang samudera tenang dengan damainya....
*badai yang menerjang dengan ganasnya sudah pun berlalu....
*sang dewi malam pun mulai menampakkan wujudnya yang sempurna....
*sinaran sang dewi malam yang menembus awan membuat warna yang tak dapat kulukiskan....
*desiran ombak yang di hempas kapal di lautan kura...sakan bagaikan irama musik yang mengalun syahdu....
*hembusan sang bayu yang menerpa wajahku kurasakan seperti lantunan lagu-lagu rindu....
*kasih...anganku melayang jauh membayangkan dirimu ada di sampingku.....
*kasih...andaikan saat ini kau ada disampingku mungkin lengkap sudah keindahan yang kurasakan malam ini....
*kasih....malam ini aku begitu rindu padamu....
*kasih....apakah kau juga merindui diriku seperti yang kurasakan malam ini......
*mungkin hanya kata-kata ini yang dapat kusampaikan padamu sebagi penawar rasa rinduku padamu.....(BUAT YANG KUSAYANG)

by : IRFAN SYAHPUTRA
Banda Aceh, Aceh

ANGIN BERSUARA


Angin bergemuruh,pohon menari-nari karena angin, , , suara rintik hujan turun iringi angin,angin bergemuruh,,kumempertanyakanmu,ada apa dgnmu?
Kenapa?,ada apa dgn hatimu,manusia tak mengerti hatimu,,,perjalananmu sampai dimana,kini kau kembali untk mengutarakan s'suatu itu,namun tak ada jwb manusia,kau dtng dg pertanyaan yg sama seperti yg lalu,,,demi tuhan yg menciptakanmu,kami tak mengerti apa maksudmu,,terimalah ma'f dari kami untukmu..
Ada apapun tentangmu,kami tak mengerti bahasa yg kau sampaikan itu,harap tentangmu semoga terbaik untuk kami&kamu,,kau datang kapanpu yang kau mau...

by : RANAYA NURHAYATI AZZAHRA
Indramayu

PERTEMUAN HAKIKI



Sebenarnya waktu telah terentang panjang,
selama itu pula aku telah kehilangan,
lentera jiwa dari lubuk hati terdalam……
... entah dimana kini aku terdampar,
tak ada lagikah tunas tunas kemenangan,
dibalik kekalahan sebuah perasaan….
Kini, dipenghujung asaku
katakanlah apa yang harus kuakatakan ??
Duh Tuhanku,
kenapa KAU suguhkan kehidupan yang manis manis jambu ?,
Padahal sejak semula KAU sudah tahu,
bahwa tubuh jasmani yang KAU pinjamkan terlalu rentan….
kenapa pula KAU ijinkan pengikut Lucyfer merayu tubuh tanah ini,
padahal sejak semula KAU sudah tahu akhirnya,
dipersimpangan aku kehilangan arah,
bahkan selalu tersesat dijalan yang kubuat sendiri ?
atau aku cuma boneka mainan yang KAU usir dari tanah perjanjian…
tak cukup bekalku saat kutinggalkan rahim ibu,
maka terpedayalah aku, lalu menyerahkan hak sebagai ciptaan termulya
saat bergaul dengan saudara tuaku keturunan Lucyfer,
yang juga adalah anak anakMU, meskipun mereka telah ingkar…
duh Tuhanku,
kini kumohon lengkapilah aku dengan perlengkapan peperangan rohani,
berbaju jirah kan besi kebenaran, bertamengkan kasih , kesabaran dan ikhlas
seperti semula penciptaan, sebelum kumakan buah larangan…
akan kurebut kembali hakku : sebagai ciptaan yang paling sempurna,
agar semua ciptaan MU sebelumnya, patuh pada perintahku
sebab dalam diriku ROH MU bermukim,
bukankah aku KAU ciptakan segambar dengan DIRIMU…..
ya Tuhanku, mampukan lah aku tuk berserah sepanjang hidupku….

----Batavia, 09 September 2011 .---------
----oleh Drs Mustahari Sembiring.
Catatan tentang mantera2 dalam hidupku.--

KEPASTIAN DALAM KETIDAKPASTIAN


Sekian lama kutunggu harap,
tak jua mampu kuterjemahkan tanda tanda,
sekarang : biar kutentukan langkah langkah,
... sebab sudah terlalu banyak kebohongan, ketidakpastian bahkan
pemutarbalikan fakta kehidupan, pemujaan berhala harta, tahta dan nafsu angkara murka dan berebut birahi dunia....
meluluhlantakkan selapis demi selapis keyakinan
apalagi sekarang : bukankah sudah begitu payahnya menemukan kebenaran ?!
disana sini yang ada adalah pembohongan public, pembiaran melembaga dan
keberpihakan terhadap siapa yang menerima estafet tongkat kekuasaan,
tak perduli hitam putihnya, terserah dewa mana yang dipujanya ,
dengan catatan : berapa bagian yang bisa disisihkan, kalau bisa ditambah …
kursi empuk tempat melampiaskan hasrat, menikmati kemerdekaan…..
sambil menimbun bekal untuk diwariskan bagi kenyamanan tujuh turunan……
ha…ha…ha….( maap kalo suara tertawaku sumbang ), salahkah aku ???
kalaupun ada yang berani berkomentar : suaranya tak akan terdengar,
jauh lebih nyaring dan lebih manis terdengar bisikan dollar,
ketimbang suara vocal anak zaman yang senangnya kumpul berdesak desakan
yang bisanya cuma berdemo, berteriak teriak dan menuntut keadilan…..
padahal sudah tahu, sekarang yang ada cuma ketidakadilan berlapis lapis,
setiap insan disetiap strata social, ditenggelamkan dinuansa ketidakpastian,
kini tampaknya : yang pasti adalah ketidakpastian itu sendiri ??!
Lalu, langkah langkah apapula yang sudah kutentukan ,
untuk merambahi belantara ketidakpstian dipanggung kehidupan ?
Kali ini aku tidak akan berbohong, tak hendak berpihak pada siapapun,
tak jua acuh tak acuh melakukan pembiaran apalagi mengkhawatirkan jabatan…
sebab sudah ku temukan jawaban yang pasti : “ Bahwa aku tidak melangkah !! “.

------------- Batavia, 09 Septemberr 2011 .--------------------
------------- oleh Drs Mustahari Sembiring.
Catatan tentang kejujuran langkahku.---

CATATAN KEHIDUPAN



Sebatas kemampuanku,
terus dan terus akan kucari hikmad,
sampai kutemukan pencerahan…..

Terasa terlalu banyak yang hilang,
dari catatan kehidupan,
ketika kembali kubertanya :
batas kemampuan mana yang telah kuberdayakan,
dalam pencarian yang keramat……

Tapi setidaknya telah kucoba merangkai kebisuan,
seperti aba aba yang sering diperdengarkan,
meskipun terasa semakin jauh dari yang diharapkan,
sejujurnya : aku mulai meragukan segala sesuatunya,
termasuk, kemana kaki kini kulangkahkan ………..

Katakanlah ; sebenarnya kemana kaki harus kuayunkan ?
agar mampu kuanyam hayalan menjadi kenyataan,
bila itu menjadi ukuran, merajut ketidakpastian
tapi jangan tuduh aku : Pembangkang kehidupan !!!
sebab hadirku adalah penggenapan atas catatan NYA,
agar terpenuhi hukum keseimbangan pada daur kehidupan,
seperti janji NYA kepada leluhur Nabi Sulaiman…….

----------- Batavia, 08 September 2011.----------------------------
----------- oleh Drs Mustahari Sembiring .

catatan pencarianku.-----

Kamis, 08 September 2011

GADIS AYU


Gadis Ayu Pernah Di Cinta & Di Sayang
Seorang LeLaki yg Sangat Perhatian
Tak dpt Bersatu Krna Suami orang

Gadis Ayu Menjauh dengan Pengertian
... Tak Ingin Ciptakan Kisah atas Cinta TerLarang
Memohon Mengerti tentang Batasan & Aturan

Be Happy and Succec always
by : AYU AREMA RAHAYU
Jawa Timur

KIAMAT


Tak pernah terbayangkan dunia ini akan binasa
Tanda-tanda kiamat pun mulai bisa di baca oleh mata
Alam yang begitu indah perlahan menjadi punah
... Gunung-gunung yg berdiri tegak
seakan-akan mau meledak begitu saja
Luasnx lautan yg begitu tenang
Dalam sekejab mampu menghanyutkan
ribuan istana para manusia
Mungkinkah Tuhan telah marah pada umatnx
yang tak bisa mensyukuri Atas segala karuniaNYA...

.................^.^...................

by : PREMAN PANDU

LANGKAH


Langkah Kaki Yang Sudah Terlampau Jauh Seakan Menghancurkan Telapak Kakiku...
Namun Apa Yang Kucari Aku Tak Tahu...
Ingin Kuberhenti Namun Hasrat Semakin Menggebu-gebu...
Kuberdoa Agar Tuhan Menjatuhkanku Dari Langkah Yang Tak Mau Terhenti...

by : JUANK HADAPI
Tanjungbalai,Sumatera Utara

Selasa, 06 September 2011

AKU MENGGUGAT


Kalau jeritan sukmaku : caci maki, cerca dan sumpah serapah
Itu karena nestapaku gugur dimusim kemarau,
Itu karena bilur bilur dukaku mengering dijalan buntu,
apalagi tangisan sikecil terus menerus merengekkan mainan zaman,
ditambah lagi nada kesal ibunya tentang uang belanja,
iuran Koran, iuran sampah hingga dana pembangunan anak anak sekolah….
Duh Tuhanku :
mengapa sekian lama dawai hati tak lagi berirama ?
lentera jiwa tak lagi berkedip ?
karenanya aku memberontak, berbuat lena semaunya, berteriak jalang..
seperti bocah yang tak mau mandi, engganku lengket dikolam angkara murka
duh Tuhanku :
mengapa sekian lama kaki tenjang kehilangan langkahnya ?
genta jiwa tak lagi berirama ?
sepertinya KAU tak perdulikan lagi janji kita,saat aku roh dirahim bunda
seperti bocah ngambek, tak bertegur sapa
aku semauku, KAU memalingkan muka dariku……
duh Tuhanku :
sudah lama anak yang hilang terlunta lunta, jadi gelandangan dirimba raya
setiap kali hampir kutemukan jalan tuk pulang, kelam malam menyandraku
dan ketika kutemukan diriku tergeletak lunglai dibius kezoliman yang melembaga..
kenapa KAU diam saja duh Pangeran ?
katakanlah apa saja :
butatulikah sanubariku ?, sudah matikah kalbuku ?
atau aku sedang diruang auditorium, sidang kenaikan pangkat…..
tapi apapun itu :
jangan biarkan aku hilang, tersesat dijalan yang kubuat sendiri
kasihanilah aku ya Tuhan, bocah angon yang ngambegkan…….



( pledoi gugatanku sebelum sidang akhir hayat )


---------------- Batavia, 06 September 2011 .----------
---------------- oleh Drs Mustahari Sembiring . catatan pemberontakanku.----

MAWAR HITAM


Dengan pilu yang berdenyut,
Keterpaksaan yang pekat kesal,
Malam ini kuucap : selamat jalan mawar hitam….
Semerbakmu dibelantara penyamun,
Bangkitkan birahi, geliat laki laki liar
Setiap depa langkahmu sisakan luka dan duka,
Meskipun awalnya gelak tawa canda ria,
Namun dipenghujung hitam legam, nista dan angkara murka’
Apapun alasannya……
Semerbakmu tarian erotis nyalakan sukma
Tiap mata luruh dikerdipan mengundang hasrat,
Aku terkapar diantara putihnya belahan didada,
Aku hanyut dikulum rayuan tak berujung,
Aku terpedaya nikmat sesaat,
Duh pemuda desa,
Yang datang dan yang mengundang sama nistanya,
Apapun alasanya……
Berapa lama lagi semerbakmu mampu gerayangi hukum alam
Setelah itu kau kan sadari,
Bahwa hidup tak Cuma butuh segumpal harta dan materi….

--------- Batavia, 6 September 2011-----
--------- oleh Drs Mustahari Sembiring. Catatan hitam agenda harianku.----

HARUS KU JALANI


Sekian lama sudah

kita t'lah bersama

namun kau banyak berubah

kini tiada lagi rindu di hatimu

yang dulu hanya untuk diriku

harus kusadari kita

Semakin t'lah berbeda



Rasanya Tak mungkin

bersama lagi

Biar kusimpan rasa kecewa

Biarlah aku yang mengalah

Takkan ku menghalangi keinginanmu

Biar kucari jalan sendiri

Biarlah asal kau bahagia

Mungkin ...

By : CHIVERA IKA
Tanjungbalai,Sumatera Utara

IMAN DAN TAQWA



Bismillahirrahmanirrahiim,

Laksana debu
Akan terus ada
Meski
Telah di bersihkan setiap kali

Begitulah dengan hati
Mesti
Harus selalu di sucikan setiap waktu
In "maintenance of heart"
Agar
Menjadi muara
Menuju beningnya telaga qolbu
Dan
Sempurnanya samudra jiwa
Dalam Iman & Taqwa

( Jantung Hati )

By : JANTUNG HATI 3