Puisi adalah sebuah karya sastra dalam berbagai definisi.Pengarang Inggris benama William Wordsworth mengatakan"Puisi adalah sesuatu yang spontan mengalir dari lubuk perasaan yang kuat"(=Poetry is spontaneoulsy overflows of powerful feeling).Maka tidak heran bila seseorang mengarang puisi menuliskan sebuah puisi secara spontan seketika datangnya imaginasi dalam pemikirannya terhadap objek benda yang dilihatnya.Ada juga sebahagian berpendapat bahwa puisi adalah bahasa indah tersusun sistematis dengan pola khusus di dalamnya(siamir marulafau : FIB USU,2012) atau dengan kata lain (=Poetry is beautiful language arranged systematically with specific pattern in it). Ironisnya, dalam kehidupan sehari-hari kita kadang tidak sadar bahwa kalimat-kalimat yang diucapkan dengan kalimat indah kepada lawan bicara menggambarkan sebuah puisi dalam tuturan.
Harus diingat bahwa dalam sebuah puisi akan terdapat unsur tema (theme); perasaan(feeling); sikap(attitude) dan pesan(message) atau (intention).Keempat unsur di atas sangat penting disamping diksi, yaitu pemilihan kata oleh seorang penyair dalam penulisan sebuah puisi.Hemat saya, tema dala sebuah sebuah puisi harus selaras dengan pemilihan kata. Maka dengan demikian, penyair harus memiliki kosa kata yang banyak dalam penulisan sebuah puisi supaya apa yang diimage oleh penyair tercapai dalam penulisan puisi tsb.Penulisan sebuah puisi tidak tergantung pada panjang pendeknya sebuah puisi tapi tergantung pada makna dan tujuan sebuah puisi.Yang paling penting adalah adalah makna yang tersirat di balik yang tersurat mencuapkan kekuatan di dalam puisi tersebut.Bahasa puisi adalah bahasa indah menggacu pada bahasa literatur dan bukan dikarenakan bahasa puisi itu
seharusnya sulit maka dinilai puisi itu bagus tapi tergantung pada penyairnya.Banyak puisi ditulis dengan bahasa yang sulit dimengerti sehingga puisi itu enggan dibaca dan tidak disukai karena sulit dimengerti.Pada pokoknya, puisi itu dikatakan bagus bila puisi dalam maknanya dan bentuknya membuat sang pembaca tertegun dan
sewaktu membaca puisi tersebut, ternyata puisi itu membuat bulu kuduk pembaca jadi naik.Sebagai contoh banyak puisi sang pengarang saya baca membuat saya terkesima dan tertarik membacanya seperti karya-karya Sutarji Golsum Bahri,Nunung Noor El Niel,Remmy Novaris,Hermansyah Adnan, Soetan Rajo Pamuntjak,Alm.Rendra, Mustahari Sembiring, dan banyak penyair-penyair lainnya yang karyanya sangat bagus dibaca.
Oleh ; Siamir Marulafau
Tidak ada komentar:
Posting Komentar