malam kerinduan kau suguhkan di relung kalbu
memikat anak dara nan hati pilu
tega sampai tidak membiarkan kasih sendu
pertalian batin mendekat ke dasar laut
meratap berlinang tanpa airmata setiap waktu
iman di dada kokoh selalu
dugaan ke tepian berlalu dikenang tidak
rasa rindu bergelora selalu
gelisah kau lukiskan malam menderu
bagaikan angin spoi-spoi mendesir ke dalam jantung
cumbuan rayuan menanti selalu
meskipun gairah zikirmu merenggut kalbu
kubiarkan tidak biji tasbihmu berhamburan ke jalan
tak ada ujung
Oleh : siamir marulafau 18072013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar