UNTUK MENCARI PUISI-PUISIMU CUKUP KETIK NAMAMU DI KOLOM "SEARCH" LALU "ENTER" MAKA SELURUH PUISIMU AKAN TAMPIL DI SINI

Selasa, 25 Juni 2013

Kumpulan Puisi Alma Idah - TAKKAN HILANG OLEH WAKTU




TAKKAN HILANG OLEH WAKTU

Kenangan mengorek kembali lukaku
membawa sosokmu bertahta dlm benak
jika cinta tak pernah nyata
tak mungkin bisa kurasa sesakit ini
kau yang membangun rasa sayang dalam hatiku
kau pula yang membangun kerinduan
yang mendalam dalam setiap ingatanku
takkan hilang oleh waktu

Karya,4lm4
Pondok indah jakarta selatan 22 juni 2013



MASA LALU

Lelah rasanya tetap menantimu
orang yang tak mungkin hanya memiliki aku utk hatinya
perasaanku terlalu berharga utk diberikan padamu
kiniku pergi meninggalkanmu
ku mulai lagi kehidupan baruku
membuang kantong sampah bernama
" masa lalu " yang selalu menyakiti hati
ku ingin melupakanmu dengan sederhana
seperti tatapan terakhir
kusembunyikan sedikit airmata
untuk menutupi luka

Karya,4lm4
Pondok bambu jakarta selatan 22 juni 2013



MERINDU

Pagi yang merindu
namun cintamu tak pernah mau tahu
mengapa pilu tak beranjak pergi dari jiwaku
apakah rindumu sudah tak layak untukku
tanyaku hadir membuka tabir
yang masih saja berkabut
tak ada penjelasan tak ada alasan
kini ku harus meninggalkanmu

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 21 juni 2013
Puisi ini ku buat 1 minggu sebelum kepergianku



DI BALIK REMBULAN ILALANG

Bukalah pintu hatimu untukku
meski sedikit saja,aku sudah bahagia
di balik pintu yang mana kau sembunyikan rindu
aku ingin mendatanginya sekali waktu
sekedar menawarkan kecupan
apakah di balik rimbun ilalang itu
senyummu bersembunyi
aku berlari,,,,,,,,,
menyibak rahasia yang digenggam embun pagi

Karya,4lm4
Jakarta selatan pondok indah 21 juni 2013
Puisi ini aku buat di saat aku merindukan mu 10 hari yg lalu



TERIMAH KASIH

Terimakasih
kamu pernah menjamu hatiku dengan rasamu
meski pergiku
sama sekali tak menyentuh nuranimu
esok langkah kaki ini kan menjauh pergi
meninggalkan kotamu
berikut kamu dan smua kenangan denganmu
dari cinta hingga melepaskan

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 19 juni 2013



BIAR KAU TAU


Harus kuabaikan lara yang menyapa
hatiku tak lagi disiksa cinta
karna luka tlah pergi bersama dia
di hadapan senja serentetan bahagia
seolah tak lelah bercerita
ada cinta dan kesetiaan di sana
lewat angin,aku mengirimkan sepi di jantungmu,
biar kau tau, beginilah bila tanpamu

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 18 juni 2013



MENANGIS DALAM SEPI

Kutinggalkan sudut kota temaram
dengan dada seribu kelam
sepenggal rasa masih ingin tinggal
menghanyutkan sesal

Kesedihan adalah tetes airmata kujatuhkan
meski dari satu sudut mata
meski hanya sebutir saja

Mata menangis dalam sepi
merangkul dukanya sendiri
menggenapi malam dengan doa dalam hati
kepadaMU Illahi,,,,,

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 18 juni 2013



SETIA MENUNGGU WAKTU


Tak lelahkah hatimu berkelana
menduakan jiwa hingga terlupa cinta
aku di sini setia menunggu waktu berkata apa
terserah jika sudah tak cinta
diamkan hati atau lupakan saja
asal jangan mendua asmara

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 18 juni 2013



MENDUA

Tak semestinya aku marah pada hatimu
ia tak pernah paham musim di dadaku
seharusnya aku murka pada diriku
yang tak pandai mengobati lukaku

Mendualah hati pada puisi
seakan tiada lagi tempat berbagi
biarlah seperti ini,karna aku tak mau melukai

Pada waktu yang usang
kubenamkan bayangan
kukubur kenangan kala hatimu mudahnya mendua

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 19 juni 2013



NAMAMU KUDETAKKAN DIJANTUNGKU


Embun jatuh di atap rumah
membawa kabar bahagia
sebentuk cinta tumbuh di beranda
mengakar dengan setia
seirama denting rindu
namamu kudetakkan di jantungku
sungguh,aku tak bisa melupakanmu
pagiku tak pernah sesunyi ini
sejak cintamu tak lagi bertumbuh di taman hati

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 19 juni 2013



KU COBA BERAKRAP DIRI

Subuh yang sedikit basah
kini kembali ku berserah
syukurku tak kesudahan
karna nafas masih kuhela dengan mudah
pada subuh ini ku membuka sebagian jendela
embun bersorak gembira
ia menyampaikan salam rindu di tengah hawa basah
sunyi tak menyingkir
kian menetap di ruang hati
kucoba berakrab diri
meski batin menjerit lirih

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 12 juni 2013



CINTA PALSU

Tak tau apa yang tersembunyi di dadamu
ada cinta namun palsu
ada rindu namun semu
tapi ingatlah Tuhan Maha Tahu
pada cinta yang mati
puisi membingkiskan sebuah peti
berisi rangkaian bunga melati
yang disusun rapi oleh hati yang sunyi

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 12 juni 2013



HARI KESEKIAN TAMPAMU

Hujan iringi langkahku
bola mata mengembun basah seluruh inginku
menjadi cemas dan haru di ujung sebuah temu

Di dadamu aku singgahkan
sekeping rindu yang kemarin
dengan nafas sedikit terengah
kucari masih adakah peluk yang kuingin

Hari ke sekian tanpamu
rindu merayu rayu tapi aahh...aku tak mau
sudah kuputuskan untuk
melupakan karna serasa percuma

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 10 juni 2013
Untuk kekasihku



CINTA YANG TERLUPA

Jalanku menujumu tak selicin yang kukira
sehelai masa lalu masih kerap menghantui
sehelai mega tertiup angin hinggap di atap beranda
memayungi kenang menanti tetesan airmata
selembar kenangan di ujung kepala
perlahan melepaskan diri dari ingatan
menjelajah entah entah kemana
menjauhi cinta yang mulai terlupa

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 10 juni 2013



CINTA MASIH KUPERTANYAKAN

Mentari mulai meninggi
kopi pun telah tersaji sedari
mengapa kau belum jua hadir disini
duhai kekasih hati

Badai melanda ruang di hatiku
memporak-porandakan rinduku
aku hanya butuh tempat berteduh
yaitu adanya kamu di sampingku

Jika memang hati tlah dilanda kerinduan
bahkan jarak sanggup kau lawan
lalu kenapa juga cinta masih aku pertanyakan

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 6 juni 2013



TERHEMPAS

Ada yang terhempas ketika kau menatap buas
geliat matamu seakan menebas
rinduku membeku sejenak
ketika kudapati,nisan merangkulnya jinak
deru rindu telah lenyap oleh waktu
cinta serasa semu
menguap lalu pergi bersama debu

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



HATI TERKOYAK

Rindu telah tergenapi
lelep di pangkuan yang mencintai
namun tak pernah ada balasan untuknya
ada berapa macam rindu
mengapa untukmu tak pernah
menemui titik akhir
hati terkoyak,mengerang
karena rindu yang tak tertahankan

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



CERITA BERAKHIR DUKA

Kudengar purnama lantunkan simfoni senja
sebagai rindu telah terlewatkan sunyi meruntuhkan asa
rindu tak lagi menjadi perbincangan hangat
tetapi lebih kepada jalan cerita berakhir duka
bila aku pena,kenangan adalah kertas
telah kucoret dengan tulisan
pergilah dan jangan kau kembali
meski kau menginginkannya

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



MATI RASA

Takkan ada lagi dirimu
takkan pernah lagi ku merindukanmu
semuanya hilang,mati rasa
saat kau memutuskan pergi dari hidupku
kenangan mengorek kembali lukaku
saat kau mulai menghubungiku
membawa sosokmu bertahta dalam benaku
membuat pikiranku terganggu

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



PELUKMU SANDARAN JIWA

Selalu terselip do'a setiap pagi
semoga cinta ini abadi
hingga pagi yang tak lagi bermentari

Karna ragamu tempatku berkeluh
pelukmu sandaran jiwa yang lusuh
dengan cinta dimana kita berteduh

Terkadang ku tak memahami apa itu cinta
sebab tanpamu,
ku buta akan segala rasa di tiap aksara

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



PUJANGGA PAMUNGKAS

Rinduku yang paling sopan
datangnya beri salam
menunggumu di gerbang,bila pulang
ia pulang sebelum kau tendang

Tulislah sepuasmu
dengan pujangga pamungkasmu
sebelum cinta ini
akan terelakkan api hitam
membakar segumpal daging suci

Pandanganku beralih pada matamu
yang mampu menarikku kembali
dalam cerita tentang kenangan
yang kusebut masa silam

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



KOPI HITAM

Matamu malam biaskan prosa hitam
bahkan matamu malam,jauh lebih larut
dari bercangkir kopi hitam
layulah kau dalam tidurmu
tapi tetaplah,tegap dalam pagimu
esok menjalang..........
mari bersanding lalu berjalan beriringan

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



INSPIRASI CINTA

Di lembah tak bernama
aku menyusuri jalan setapak
menuju senyummu
katanya sembunyi di balik batu

Kau laksana hujan dengan pelanginya
memberi kehidupan dalam jiwa yang sepi
mewarnai jiwa yang sempat mati suri

Aku tak pernah memaksa hati untuk berpuisi
tapi cinta yang menginspirasinya
di dalamnya ada pembawa isyarat pesannya
menuju keabadian....

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



DEMI SEBUAH RINDU

Jarak ialah penghalang tuk bertemu
namun demi sebuah rindu
akan tiba saatnya
terjawab sang waktu

Sajak berirama bertema cinta
dalam tanda kutip atas nama bahagia

Kemilau asa di ufuk timur
menjanjikan sejuta keinginan
bermula titik langkah
perlahan menjadikan bumi,semaian harapan

Karya,4lm4
Jakarta podok persinggahan 8 juni 2813



BATU SANDUNGAN

Ada yang lahir tadi pagi
kata dikawin makna,jadi puisi dan rima
bercak mengharum di atas kertas
hidup baru mulai dilepas
masa lalu kisah kelam telah lepas
keindahan hari ini,esok dan selamanya
kini akan terjalani
apapun batu sandungan
bagaimanapun besarnya cobaan
jagan menyerah
lalui semua degan penuh ke pastian
masa depan cerah sudah terbentang
di depan mata

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



UNGKAPAN ISI HATI


Kicau burung bersenandung
terbingkai bersama dingin pagi
membentuk barisan mendung

Sejujurnya inginku ungkapkan isi hati lewat puisi

Aku bosan jadi orang buta
seolah-olah aku tidak bisa melihat semua kenyataan yang terjadi

Aku capek jadi orang bisu
seakan aku tak bisa mengungkapkan sesuatu lewat bibirku

Aku lelah jadi orang tuli
karna aku masih bisa mendegar fakta yang terjadi di sekitarku

Sudah cukup selama ini kupendam sendiri
seakan ku tak pernah tau apa yang terjadi
kini ku ungkap semuanya

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 8 juni 2013



MENUNGGU HINGGA BOSAN MENUNGGU

Di bawah bayang bulan purnama
laut membelah,menganga serupa jalan
ketika malam mulai menua matapun engang terpejam

Hasrat kian meraja,meronta
semilirnya angin berhembus menyejukkan
membawa lamunan sang bintang ke masa silam

Kala itu usia dini
rembulan kekasih hati,sahabat jiwa
mengucap janji setia pada bintang
akan setia menunggu hingga bosan menunggu

Untuk sahabatku Erny

Kerya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 2 juni 2013



SEPERTI LILIN


Cinta kita seperti lilin
yang kau nyalakan di malam hari
tak menyala abadi seperti bintang
ia meleleh habis termakan api
mati tak sanggup bertahan lama
kini ku akan membakar rindu
abunya kusebar depan pintu rumahmu
sebagai bentuk pamitku

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 2 juni 2013
Untuk sahabatku....



MENUNGGU HADIRNYA SI BUAH HATI


Aku tersenyum,terharu dan bangga
mempunyai suami sepertimu
aku serasa wanita paling beruntung

Tak peduli harus sesakit apa
tak kuhiraukan berapa lama menunggu
hadirnya si buah hati dari cinta kita
asalkan di ujung jalan
ada kamu yang akan menggenggam tanganku

Nanti ketika Tuhan memberi kita jawaban
mungkin bagiku memang kamu yang terindah
dan aku yang terindah buatmu

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 2 juni 2013
Untuk sahabatku Risma



GORESAN LUKA

Aku menulis namamu pada lipatan kertas
berbentuk perahu dan kuhanyutkan
diderasnya air mata
senyum seperti goresan luka
bahkan saat kucoba mencipta lengkung tetiba berdarah di ujung senyum
tiada yang tersirat di pikirku
semua kuuraikan di malammu
karna ku tlah tenggelam
akan pekatnya nuansa

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 2 juni 2013



HARMONI BERIRAMA


Tetes air terjatuh ciptakan melodi
memulai harmoni berirama haru
terciptalah suasana puncak memikat hati

Kutak berharap lebih di matamu
tapi ku hanya ingin berharap
lebih dicintai kamu pada hatimu

Setelah kepergianmu
aku hanya bisa menunggu
suatu musim yang tepat
untuk kembali melanjutkan perjalanan

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 2 juni 2013



KANGEN SOSOK IBU

Semerbak aroma tubuhmu
sangat kurindukan ketika saat ini
aku sedang berada di kejauhan
tidak bersamamu

Dulu ketika kita bersama pagiku terasa sempurna
ketika aku melihat senyum ibu
dan mendengar ucapan"Selamat pagi" darinya

Kesuksesanku,pencapaianku saat ini
tak akan pernah dapat terwujud
tanpa dukungan dan doamu ibu
terima kasih untuk selalu
menyebutkan namaku di setiap doamu

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 3 juni 2013



TEBING TERJAL

Pada benar terletak rasa kecewa cukuplah hati terluka
karna keadilan tak berpihak pada pemiliknya
tak perlu lagi ada air mata berderai
semua telah terlakon
penyesalan hanya berbuah pilu
disinilah seharusnya semua memandang
pada tebing terjal antara bibir yang tak menyapa
sebaris kata terlontar untukmu
berharap terbaca segera
sebuah kisah yang tertinggal

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 3 juni 2013
Untuk sahabatku Risma



BUNGA PENYESALAN


Aku berkabung atas matinya hati
untuk sebuah maaf telah terkubur
kini kutaburi dengan bunga penyesalan
masa pun kian terhenti
sesaat hati merenung
rindu ini sudah lama pergi
tak lagi bercinta dalam relung
rindu serinai hujan
lama tak teringat,entah kemana
mungkinkah angin membawanya
pulang ke rumah duka

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 3 juni 2013



SEJADAH CINTA


Pada kilometer seribu
cinta luruh bersama airmata kehilangan
katamu hanyalah dilihat mata
bukan yang tertanam di jiwa

Usah sesali prasangka
renungkan saja semua kata
sambil kita mengeja asa
tanpa itu takkan ada apapun juga

Tuhan begitu adil
menciptakan engkau sebagai kaum Adam
dan aku sebagai kaum Hawa
mari kita belajar menerima takdir
memaknai arti hidup

Sambil berjalan beriringan
di atas sejadah cinta kita berdo'a
semoga kelak akan datang keajaiban
dan kita dipersatuhkan didalam bahterah
mahligai rumah tangga

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 3 juni 2013



SENYUM PENUTUP LUKAKU


Senja ini kunikmati selalu
tanpa adamu tak mengapa
selalu kumaafkan khilafmu
untuk melupakanku setiap waktu
senyum terindahku ini hanyalah untukmu
seseorang yang menghianatiku
sekali pun senyum ini adalah senyum penutup lukaku

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 3 juni 2013



JINGGA MASIH MENGABDI

Jutaan embun waktu telah meleleh
ribuan tumpukan pengorbanan
telah kita lakukan dan habiskan
jingga masih mengabdi pada senja
air mata pun masih setia pada pilu
seluruhku adalah pintu
yang tak pernah tertutup untukmu

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 3 juni 2013



BHAYANGKARA NEGARA


Kau Bhayangkara negara
tempat masyarakat berkeluh kesah
kau penegak hukum
melindungi mengayomi dan melayani masyarakat
di negriku penuh degan sejuta kejadian
anarkis,anarsis yang sadis
angkara murka di mana-mana
tak ada kedamaian dan ketentraman
tanmpa kehadiranmu,entah apa yang terjadi
seragamu menunjukan ke siapanmu nan gagah berani
tegas,disiplin dan berwibawa
abdi masyarakat setia

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 1 juni 2013



INSAN YANG KU KAGUMI


Insan yang ku kagumi
Bhayangkara negara jiwa kesatria
panutan bagi penerusnya
dibahumu berjejer beberapa melatih
dipinggang terselip sahabat pelindung
sepatu jadi teman setia menemani langkah kaki
itu bukti pengapdianmu pada negara
demi tugas dan tanggung jawab
urusan pribadimu menjadi kesekian
demi kesetianmu pada sumpah
rela di tugaskan sampai ke daerah pembuagan

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 1 juni 2013



SAPU TANGAN MAAF

Aku ibarat terdakwa di kasus ini
penyesalan iyalah jaksa penuntut
sedangkan kau adalah hakimnya
menentukan semua ini
keringat penyesalan semakin mengucur
karena sapu tangan maaf
tiada pernah mengusapnya

Karya,4lm4
Jakarta pondok persinggahan 1 juni 2013




Tidak ada komentar:

Posting Komentar