Sepertinya lorong waktu telah tersambung,
ada seberkas cahaya yang melanjutkan cerita lama
membasuh luka dan mengobatinya
melupakan tarian dusta
baru saja berlalu
Patah tumbuh hilang berganti,
membawa kepasrahan dan penyerahan diri
ingin ikut merambah ibukota, benarkah
keluguanmu membuatku terenyuh, ingin perbaiki nasib
terkulai dipelukan malam, hingga lupa
bersama deru ombak, nyanyian mesra
kita catat di Akkarena
Ada ragu bertimbang didada,
bagaimana mesti kuputuskan kata ;
kubawa atau tetap disana menjaga nostalgia ?
Oleh Drs Mustahari Sembiring sang muiham.-
(JT) Akkarena , Minggu 23 Juni 2013 . 06:15 wita.-
Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar