Kubiarkan sang lelana berbisik didaun cemara,
membelai bibir ombak lalu raib tinggalkan dermaga
perginya menyusuri jalan diri
Kubiarkan rumus menghitung jawabanya,
berapapun disuguhkan : tetap kuterima
karena bab terakhir prosa diri sudah terbaca sejak dini
Kubiarkan sengketa tetap ada
karena sekalipun kusingkirkan ia tetap hadir
seperti duta dari negeri orang mati
Pembiaran ini sekaligus buat pembelajaran,
saat memahami segala sesuatu berbatas waktu
tidak sekarang, esok pun pasti terjadi
Ah....pembiaran ini pasrah yang hakiki
Oleh Drs Mustahari Sembiring sang muham.-
(PB) Episode akhir, Kamis 20 Juni 2013 . 20:48 wib.-
Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar