Aku hampir kehilangan rasa,
saat mata merekam peristiwa nyata
dalam alam cosmos yang jauh melampaui cakra
Masih sempat kucatat liuk meliuk nyali,
mengikuti ritme yang guncangkan pribadi
setelah fakta hadir hampir diseluruh berita pagi
Ini sebuah final yang harus diselesaikan dengan bijaksana
sekaligus momentum pencerahan diri ; sadarkah ?
Sejujurnya hati tak rela jika berkubang dengan nista
tapi itulah pilihanmu, tak punya jalan lain ; katamu !
maka tak ada lagi kata sebab semua telah jadi bahasa.
Oleh Drs Mustahari Sembiring sang muham.-
(JT)Pondok bambu istanaku, Sabtu 29.06.2013/08:46wib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar