Mengapa tak menyuruhku pulang saja,
jika jalan yang kulalui memang buta,
atau katamu : menuju jalan buntu,
padahal kita sama tidak tau
Setelah kuberkas semua bendel tentang jati diri,
mengapa kini malah melarangku pergi,
padahal katamu : ini sesuai janji
penuhi karma jalan hidup menuju hakiki..
Sekarang bagaimana kutata bahasa,
jika sekalipun berita tak mau kau eja...
Aku pulang : tangan hampa, atau terus : menimba iba
katakan padaku bait akhir cerita asa...
Oleh Drs Mustahari Sembiring sang muham.-
(J)Pondok bambu batas istanaku, Selasa 26 Mart 2013. 21:12 wib.-
Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar