ketia cinta itu pergi
tumbuh lah tunas yg menggeliur.,.
mecobak cabik.
seperti gerangga di malam hari..
suyi..sepi.. mencekam..
bagai duri yang tumbuh di hati...
reyuk reyuk berjelegat
mencakut seluruh jiwa..
hati tubuh dan jiwa.
terpisah pergi ntah kmna...
berjiwa dalam naungan malam saja..............
by : wira ara sudibyo
tg balai north sumatra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar