Pada hitungan genap
mulailah meluncurkan doa sesaji buat penjaga nirwana
sebab hari penghakiman adalah hitungan ganjil,
atas segala khilap, salah dan dosa...
kita terjebak didalamnya,
mati dan binasa....
Sepantasnyalah aku binasa,
duh Gusti Pangeran Welas Asih, sungguh aku hilang
meski nyaring panggilan MU kerap kuabaikan,
kerna memenangkan ego daripada berserah
maka ampunilah aku ya Gusti,
cukupkanlah ujian diri,
agar kuberdiri, meski tinggal diujung hari
sebelum hitungan ganjil dimulai,
penggenapan atas seluruh janji, kodrat dan kehidupan...
Oleh Drs Mustahari Sembiring sang muham.-
(J)Pondok bambu istanaku, Minggu 17 maret 2013. 13:17wib.-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar