Mengapa mengajakku bermain ular tangga,
aku pasti kena
Mengapa mengajakku bermain kata-kata,
aku pasti salah bicara
Mengapa mengajakku bermain sandiwara,
aku tak sanggub berperan ganda
Setelahnya aku lena serupa tersihir saja,
mata bathin membuta tak peka nuansa,
entah apa yang terjadi diseberang sana
aku masih biasa saja seperti tak ada apa-apa
inilah awal dari akhirnya aku terjebak dilema
cuma jadi bulan-bulanan semata
mengapa ???...
Oleh Drs Mustahari Sembiring sang muham .-
Pondok bambu istanaku, Sabtu 31 Agts 2013 / 21:55wib.-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar