Kemana perginya cerita Cinta yang dahulu,
Tak pernah lagi mengusik ku,
Hilang bersama Bayangan Semu,
Membuat Hati semangkin Beku.
Bak ribut Petir tampa Hujan,
Mengusik Sanubari di dalam Lamunan,
Aku pun Terpuruk dalam Penderitaan,
Membuat ku hilang arah dan tujuan,
Di tengah luasnya Lautan.
Tak dapat ku menahan Tangis,
Temukan Dermaga yang lama ku Impikan,
Hanya membuat Hati semangkin Triris,
Bagaikan Pungguk merindukan Bulan.
Dalam Sepi ku Melangkah Sendiri,
Tampa hadirnya Cinta Kasih seorang Ingsan,
Atau mungkin Takdir terus begini,
Menanti Cinta Dalam Kesunyian,
Bersama Doa Mengharab Cinta Sejati yang Abadi.
By LUmbang KAyung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar