Terkesima pada sorot tajam mata bola
sekejap saja semua fakta tergelar dimatanya terbaca
Ada derita melembaga disepanjang jalan hidupnya
lahir dari kepapaan hidup pinggiran kota
bapaknya kemana, ibunya dimana ?
Seketika bola matanya telanjangi jiwa
apa yang sudah tuan perbuat untuk hidup saya ?!
hidup mewah berfoya foya berbagi uang negara ?!
semua mengaku peduli anak bangsa
tapi simata bola tetap sengsara dibawah jembatan kota
mengapa dewan yang terhormat diam diam saja ?!
Karya Drs Mustahari Sembiring sang muham.-
Pondok Bambu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar