Tetes Embun di daun Niyur Melambai,
Nyanyian Camar tak Pernah Berhenti,
Gemuruh Ombak Menambah Goncangan Jiwa,
Pecahkan Karang di Relung Hati,
Dirinya yang ter Luka.
Sebening Cahaya di Telaga Mata Sang Dara,
Mengalir Menetes di Sela Bibirnya,
Mengenang Kuntum Bunya yang Kini Layu,
Di Hempas Ombak Karang yang Tajam,
Di Telan Lautan Luas.
Jeritan Batin tak Mengganggu ke Heningan,
Tangisan Hati mengHancurkan Harapan,
Tiada yang dapat Tuk Senandungkan Hatinya,
Bagai Menyapa Mimpi Maya yang Hilang.
By LUmbang KAyung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar