BidadariItu Kembali Menemukan Selendangnya...
Membebaskan Langkah Yang Sempat Terbelenggu Rantai Kesetiaan...
Kini Hanya Mampu Mempertebal Penyeselan Yang Tak Begitu Berarti...
Karena Bidadari Tak Tau Kapan Akan Kembali Atau Tak Akan Kembali...
Pesan Tertulis Disehelai Daun Yang Rapuh...
Bertintakan Darah Kesetiaan & Keegoisan...
"Jalan Itu Akan Indah Karena Keegoisan Itu Tak Lagi Mengganggu Langkah Diri..."
Oleh : Juank Hadapi
Tanjungbalai,Sumatera Utara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar