Selasa, 29 November 2011
TAMAN HATI
Mungkin dalam galau ada risau,
padahal risau adalah tunas asmara....
Biasanya jarak, waktu dan ruang mahirkan syak wasangka,
tapi sebenarnya itulah tunas rindu sesungguhnya....
dimana bisa menemukan harapan,
kalau taman hati tak kau hijaukan ?
seringkali kita mengabaikan sang lelana,
karena dia ,bukan tukang kebun yang kita suka,
padahal bahasanya adalah menata jiwa,
meski hadirnya cuma sementara,
sebab sejak awal dia telah terhalau dari taman hati,
dan bila saatnya pun telah tiba,
pergilah ia dari sana menjalani karmanya,
berharap...suburkanlah taman hati,
menyiapkan jalan bagi penjaga hati sesungguhnya....
--- oleh Drs Mustahari Sembiring.----------------------
--- Makassar, 29 Nopember 2011. catatan tugas sang lelana.-----------
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar