HAAM
Kucari kekasihku,
tapi katanya ...
cari dulu dirimu sendiri
Cermin menjadi teman
selalu berkaca aku mencari celah
agar menarik diriku di depannya
merasa sempurna dihadapannya
Sajak cinta seringkali ditulis para orang muda
yang sedang jatuh cinta
lalu katanya ...
haram mencintai mantan pacar
Haram katanya ...
mengacungkan telunjuk
tapi paling tepat di depan cermin
Lah ...
aku sendiri
"Telunjuk lurus kelingking berkait"
***
#mbeling
Tublopo,30/12/2020
Salam Seniman
SEKALI HITUNGAN
1//
Akhir pekan pergi dari silau mata
esok dua-dua berlari
dengan serpihan rindu dari kenangan
lusa tiga-tiga berdansa
tidak menyerta diantara sembilan
kemudian satu yang setia ...
2//
Senin;
aku menjadi orang asing
Selasa;
cuma melintas
Rabu;
bersama sebilah perasaan
antara bingung dan linglung
Kamis;
mampir lalu pulang
Jumat;
diantara suka dan tidak percaya,
diantara mimpi dan nyata,
fiksi atau fakta
Sabtu;
aku menjadi musafir
Minggu;
membawa segudang mimpi dan kenyataan.
Kemudian memata-matai mimpi
dan kenyatà an itu sendiri ...
***
#mbeling
Tublopo,28/12/2020
Salam Seniman
TUAN BUMI SANG ABDI
Anak desa anak kota
Tuan bumi sang abdi
Akal baku sana sini
Tela alam satu kata
Sama giat lesa lesu
Alir lain hari terkopi
Laju hias rona bertepi
Akan asma awal baru
Duli pada papa mama
Budi baik buah diri
Ruas fana jadi mati
Lari paya lupa lara
Anak desa anak kota
Tata rasa kuat baja
Suka duka buah maja
Laku obat dari mata
***
#padma
#sajak_main_main
Tublopo,27/12/2020
Salam Seniman
SELAMAT BERMIMPI KAWAN
Bergaung
Sekukuh kesepakatan
Tersambung layang-layang kita
Mengarungi masa melintasi zaman
Jeda membubung dinding malam
Mencipta ukiran mimpi
Adalah senyumanmu
Bersabung
Remang-remang
Menerobos kegelapan
Dengan mata telanjang
Bersimpuh takzim melangkah lugu
Pada doa malam terucapkan
Selamat bermimpi kawan
Menjelajahi waktu
Berpetualang
***
#patidusa_cermin
Tublopo,26/12/2020
Salam Seniman
PILU
Tahu
kemarau
panjang
beradegan pilu
menampakkan tingkahnya
menyimpan sunyi
kekal
peramu
cinta
bersayap senyum
rahim Doa yang kau ajak
mengunjungi luka
seru
mengurai
tasbih
mengantar sejuk
di matanya yang teduh
sehampar kata
rasa
memutar
hidup
taman puisi
mengajarkan aksara
mengubah duka
***
Tublopo,05/01/2021
Salam Seniman
JEMBATAN RINDU
Gerimis senja
membuat
rinduku ini berlebihan
sungguh
malam menyulam rindu
pagi pun demikian
menembus tebing dan kabut
memperkenalkan laut di matamu,
memperluas riak ombak rindu di bibirku
pada kisah suatu malam
teramat dalam ku tatap
rembulan di langit itu
yang tak sanggup lagi untuk menanti
teringat akan canda dan tawamu
teringat senyum polos di bibir itu
teringat binar matamu memancarkan cinta
ah ... terlena aku
menerka kabar kehadiranmu
jembatan rindu di malam ini;
aku berhenti bicara,
lalu menulis hingga jauh malam.
***
Tublopo,05/01/2021
Salam Seniman
KEMIRIPAN
Masa lalu
melekat erat
pengalaman berkemiripan
layaknya
film bergenre sepi
kecuali puisi;
sekali tak berlaku pada hati,
di mata dan ingatan hadir kembali
***
Tublopo,05/01/2021
Salam Seniman
PAKET HIKMAH
Senyap malam meraba
Babak nuansa terang
Rangking gelap berdenting
Tinggalkan sebaris notifikasi
Siluman aksara kelihatan
Antarkan paket hikmah
Mahkota berkisah cinta
Tapi kerutan wajahmu
Mulai mengajarkan kepadaku
Kuasa membangun diri
Rinai menidurkan raga
Gagasan peluh bakti
Tiga atau separuh
Ruhban kisah lugu
Gugusan ratusan oase
***
#selingkar
Tublopo,04/01/2021
Salam Seniman
MENGHARUNG LIKU-LIKU
Biduan malam tersipu malu
Menutut terciptanya temu
Sepertiga malam
Menggenggam
Arung-arungan
Membawa hasrat
Diam tercegat membisu
Jalan kerinduan nan satu
Aku tak dapat merabamu
Di hilir hari
Bayangmu mampir
Mendadak
Bebas
Aku terjaga
Setiap detik kurengkuh
Dan tak dapat menyentuhmu
Pada hati yang menanti
Meniti lipatan janji
Mengharung liku-liku
Terpencil
Kerap
Tanpa ucap
Masihkah kau dengar
Sesungging senyum merayu waktu
***
#sajak_main_main
Tublopo,03/01/2021
Salam Seniman
TABIR MALAM MENYEPAK
Tentang Senja yang ranum
akan ku ukir pada ruang rindu
melegam kenangan
di jalan kerinduan
ku tahu wujud cinta
dari yang hakiki
adalah merelakan
tabir malam
diiringkan menyepak
dikemudiankan menanduk
ranum melegam rindu
maaf ...
bukan aku saja
***
#mbeling
Tublopo,02/01/2021
Salam Seniman
SENJA KEDUA
ujung terlampau
sesal tak tertahankan
aku padamu
tertatih bahasaku
berbicara tubuhku
semurung senja
sederas hujan badai
banyak cerita
kita semat bersama
pada ruangan kedua
***
#tanka
Tublopo,02/01/2021
Salam Seniman
GAYA SEORANG PENYAIR II
ada seorang bukan penyair
menyihir si folower
"tidur paling lama
hanya malam tiga puluh satu
desember"
begitu
bangun-bangun
tahun baru
salam sapa dia kirim
bila bersua
tak lupa pelukan disertai ciuman
"ummmuach"
"Selamat Tahun Baru 2021"
***
#mbeling
Tublopo,01/01/2021
Salam Seniman
LANGIT PUISIKU
Berpuisi
Penuh permainan
Beragam harga dikenakan
Kita mesti telanjang pikiran
Berketaksiman
Diksi dipertentangkan
Daun-daun kuhaturkan sentuh
Membaca tulisan pada embun
Salam
Hanya pelengkap
Menyapa yang disapa
Wangi kasturi biasa dialamatkan
Santun
Betapa hujan
Terjatuh diantara ketenangan
Tetesan air langit puisiku
***
#patidusa_cemara
Tublopo,07/01/2021
Salam Seniman
GEMURUH RINDU
//#Tangga
Dan harum kata-kata rindu
Membawa gemuruh jantung
Pasang surut
Bergelora
Rindu terlukis di cakrawala
Membuat samudera berombak
Seindah bibirmu
Menciumku
Seribu lagu dikicaukan angin
Serupa burung merpati
Senandungkan rindu
Kusampaikan
Kuhempaskan tubuh pada cuaca
Hati menanggung kesunyian
Tumbuh kenangan
Terapung-apung
//#Cemara
Bergelora
Pasang surut
Membawa gemuruh jantung
Dan harum kata-kata rindu
Menciumku
Seindah bibirmu
Membuat samudera berombak
Rindu terlukis di cakrawala
Kusampaikan
Senandungkan rindu
Serupa burung merpati
Seribu lagu dikicaukan angin
Terapung-apung
Tumbuh kenangan
Hati menanggung kesunyian
Kuhempaskan tubuh pada cuaca
//#Asli
Dan harum kata-kata rindu
Membawa gemuruh jantung
Pasang surut
Bergelora
Menciumku
Seindah bibirmu
Membuat samudera berombak
Rindu terlukis di cakrawala
Seribu lagu dikicaukan angin
Serupa burung merpati
Senandungkan rindu
Kusampaikan
Terapung-apung
Tumbuh kenangan
Hati menanggung kesunyian
Kuhempaskan tubuh pada cuaca
//#Bias
Bergelora
Pasang surut
Membawa gemuruh jantung
Dan harum kata-kata rindu
Rindu terlukis di cakrawala
Membuat samudera berombak
Seindah bibirmu
Menciumku
Kusampaikan
Senandungkan rindu
Serupa burung merpati
Seribu lagu dikicaukan angin
Kuhempaskan tubuh pada cuaca
Hati menanggung kesunyian
Tumbuh kenangan
Terapung-apung
***
#patidusa
Tublopo,07/01/2021
Salam Seniman
SEMENIT SAJA
Tunas
serangkai
hidup
pejamkan mata
menyembunyikan rindu
semenit saja
terlelap memandangmu
doa-doa berlinang jauh
syair
puisi
sajak
adalah lagu
yang menghidupkan kata
seribu tema
bulu mata yang gugur
lalu hanyut terbawa
***
Tublopo,06/01/2021
Salam Seniman
BERSEKUTU DALAM PUISI
Serumpun
Asa berwarna
Bersekutu dalam puisi
Selalu mendaratkan jalan hidup
Adegan pena menari mewarnai
Mengisi sebuah catatan
Mengindahkan diksi
Beraksara
Sajak-sajak
Kurasa keberadaannya
Berpulang kepada inginmu
Bak sepotong kisah pengembara
Sekedar mewakili suarakan kehormatan
Noktah pena-pena jiwa
Melintas menyusuri
Aktivitas-aktivitas
***
Tublopo,06/01/2021
Salam Seniman
SUKA CITA HARI INI
Pada peri puisi pemuja rindu
Menunggu kabar dari putaran waktu
Memungut sebuah ingatan dari kepala
Tentang hujan yang bersembunyi di balik awan
Sapaku ...
Singgah tanpa sengaja
Bersama suka cita hari ini
Menyulam rasa beraroma puitis
Bersulang
Segelas kopi susu
Engkau bukanlah hujan
Menyayat jiwa datang bersiul
***
Tublopo,12/01/2021
Salam Seniman
SEPOTONG KISAH
Karena rindu bisa menjelma
Berarak mencari hati
Mengajakku mengembara
Berteluh
Tersentak
Pada senja
Dekat jejak-jejak sajakmu
Membungkam bilik laman facebook
Sudah tiga gelas kopi
Kuhabiskan lima menit
Nafsu minumku
Bertambah
Pasrah
Begitu nelangsa
Tanpa harus bertanya
Mengapa Tuhan menciptakan jarak
Terbangun menyapa esok pagi
Mencerca inci hati
Ranting-ranting rapuh
Bergelayut
Teman
Berita terakhir
Sampaikan selamat malam
Salam kecup lewat mimpi
***
Tublopo,11/01/2021
Salam Seniman
GEBAR SENJA
Barangkali
hanya menyemogakan
tanpa mengaminkan
syair-syair kenangan
di senja memerah
jingga mencipta larik
layung mencipta bait
untuk puisi
sepotong kisah
debar di antara hujan
nyaris merebut perhatian
lalu merajut sunyi
menyelipkan makna romantis
menjelma sederhana
***
Tublopo,11/01/2021
Salam Seniman
SERBUK SENJA
pada segenggam legam
bersama keheningan
merambat santun
selembar puisi
segelas bayangmu
mengantarkan doa-doa heningku
menafsirkan kata-kata rindu
menaburkan serbuk
senyum manismu
senja ...
aku memeluk harum tubuhmu,
kau melepas penatku
dalam rindu
kata dalam puisimu
layung membungkam
tergugu kaku
nurani berharap
entah angin
entah ingin
semesta memberi kejutan
apapun itu
adalah ucapan terimakasih
***
Tublopo,10/01/2021
Salam Seniman
AKU MASIH SETIA
Sebelum takdir berseru pilu
aku mencurahkan seluruh harapanku
dalam bait doa semampuku
menuntun ke arah dirimu
kudekap
seuntai cerita legenda
cinta takkan kemana-mana
tapi sayang
saingan ada dimana-mana
di helai senja
penyeru menyibak langit
turun hawa malam
sedingin munajatku
yang tak banyak ingin
rasa rindu berteduh di atas sajadah
menyalurkan tetes-tetes cinta
akil balik segera beranjak hijrah
menenun asa dalam bingkai setia
***
Tublopo,09/01/2021
Salam Seniman
PANDEMI MEMANTIK
Pandemi menjadi pukulan besar
Meningkatnya korban jiwa
Membuat penyesuaian
Berguguran
Krisis ekonomi semakin buruk
Pun rutinitas hari-hari
Virus berkembang
Global
Tahap pemulihan morat marit
Tantangan masa depan
Jatuh tempo
Berakibat
Banyak dari kita beralih
Pekerjaan jarak jauh
Asalkan investasi
Berpotensi
Jangka waktu membahayakan kesehatan
Terbit dan tenggelam
Sebatas peringatan
Kadaluarsa
Lengang jalanan dilalui sendiri
Gurun kenangan meluas
Cukup memantik
Kenyataan
***
Tublopo,08/01/2021
Salam Seniman
KELAM SEMATA
Ketika melihat kau tersenyum
Energi cintaku bereaksi laung
Lukisan kebahagiaan tak terkira
Amanah suatu hari nanti
Menyatu erat genggaman kita
Selayaknya
Engkau
Menjadi
Alasan
Tutur
Abadi di kelam semata
***
#akrostik
Tublopo,14/01/2021
Salam Seniman
MERPATI PUTIH
Membaur dalam elegi merpatiku
Engkau penguasa angkasa
Renjana di kepak sayap-sayapmu
Peringai semangatku
Aku bangga memilikimu
Terbanglah mengganti kata-kataku
Ikhtiar litani cerminan kedamaian
Perlahan
Untaian
Terpahat
Iringi
Hari
***
#akrostik
Tublopo,13/01/2021
Salam Seniman
RAHAYU MEMUTIK
Rindu ini berat, biar aku saja.
Alamak! Alamat apa?
Heranku bertambah, bertubi-tubi
Aku menulis tentang senja yang memutik
Yubileum rasa dari hari ke hari
Ucapan bismillah habis niat pun sampai
Malam ini ...
Etape doa berbulir bening dibalik sajadah
Menenteramkan jiwa dibalik lusuh ranjangku
Untuk senyum bahagia di wajah senja
Telah beku menjaga hingga malam berganti
Impian pun utuh tanpa sujud usai
Kerucut harapan yang dulu selalu abadi
***
#akrostik
Tublopo,16/01/2021
Salam Seniman
BERTAHAN
Agar kita puas merasakan lembutnya cinta
bertahan mendengarkan bisikan rindu
di luasnya suara hati
Agar kita puas menghidupi harapan
berjejak bujuk sebabak
setapak kerinduan
merasai makna bahagia
Agar kita puas memberi sesuatu
yang berkilau layaknya mutiara
yang mampu merangkai kata-kata indah
tentang cinta
Agar kita puas menikmati rasa
yang bisa menyusun kalimat-kalimat romantis
yang menyentuh hati dan perasaan
Akan ku bertahan mengutarakan
seluruh isi hatiku padamu
meski cinta sejati tak harus memiliki
tapi hatiku tetap
dalam ketulusan mencintai.
***
Tublopo,16/01/2021
Salam Seniman
VANDAL
Vakansi jauh tanah sedaratan
Antara berbeda-beda itu baik
Namun jangan jadi sumber perpecahan
Dengan niat ikhlas gapai perubahan
Akurasi jiwa siap menghadap keharibaanNya
Langkah tertatih bulatkan tekad tiada yang mustahil
***
#akrostik
Tublopo,16/01/2021
Salam Seniman
MENENUN KENANGAN
Ada yang ingin kupandang
Rindu yang haus kenangan
***
#pdb
Tublopo,23/01/2021
Salam Seniman
DUSTA JANJI
Bersukat darah bertimbang daging
Seucap ingin kesediaan
Tertulis mati-matian
Gombal
Ucapnya
Tak digenggam
Merasuk menembus sukma
Isyarat yang tak sempat
Kembali pada pintu kenangan
Membunuh diri pelan-pelan
Tak sanggup
Berpindah
Inginnya
Move on
Timang-timang tak tega
Mengingat memori dalam angan-angan
Pernah terjadi dalam cerita
Tersenyum, tertawa terbahak-bahak
Perbanyak kelakarnya
Bahagia
Menyesal
Sedikit merenung
Berwajah muram kusut
Bisa sekonyong menjadi derita
***
#patidusa
Tublopo,23/01/2021
Salam Seniman
KAKU
Gelap terkenal dengan sepi
sepi yang tak banyak di kawal
tapi di lumuri dengan khayal
Ayat-ayat khayalku
telah menjadi bait
yang ku namai puisi
Khayal menerobos ruang kalbu
memeluk punggung sepiku
menguji ingatan
terindah
Mengembara
melampiaskan rindu
waktu yang tertinggal
sedikit terlukis indah merela
Tajam
sebuah lakon
di balik aksara bisu
mensiasati
melampiaskan
Kaku,
mesti diolesi balsem
agar terasa panas
bisa dilenturkan lagi
Loyo,
tapi kejang-kejang
mesti diberi larutan penyegar
agar dia kembali semangat
tak mati rasa
***
#mbeling
Tublopo,21/01/2021
Salam Seniman
REMUK
Aku, kau ajak main pingpong
di gang merdeka
kata-katamu
bebas merdeka
Aku, kau ajak bermain kata-kata
katamu menguji nyali
dengan berjuta dalih
sampai kau sebut aku
bernyali kecil
Aku, kau anggap tak seberapa pandai
sepandai otakmu
yang nyatanya kita sama-sama
bersekolah
tapi bukan satu jurusan
dengan ilmu yang berbeda
Aku, kau anggap apa?
Sini, aku beritahu
roti dibuat dari adonan yang sama
tapi kadang dipanggang
bukan dari oven yang sama
Aku, remuk
memaksa sepatu yang mahal
jadi topi
***
#mbeling
Tublopo,21/01/2021
Salam Seniman
KUPANJATKAN DOA
Realita terpantas tanpa semu
Berlinang haru kedamaian
Saling menjaga
Bersahaja
Untukmu
Kupanjatkan Doa
Menghadirkan harapan indah
Seraya tanamkan cinta mendalam
Menghadapi segala yang terjadi
Tanpa kata menyerah
Membagi pantulan
Cahaya
Kepadamu
Aku terkenang
Mengharapkanmu dalam setia
Menemaniku melewati kerasnya hidup
Sebelum takdir berseru pilu
Wabah memisahkan kita
Menimbulkan rindu
Kerelaan
Kawan
Seuntai harapan
Semoga kau berbahagia
Di tengah pandemi menantang
Malam menepikan semua asaku
Tetapi Tuhan pedulikanku
Pelengkap kekuranganku
Bahwasanya
Ketika
Memungut detik
Nafaskan cinta KasihNya
Yang fana tetaplah merintik
***
#patidusa
Tublopo,20/01/2021
Salam Seniman
SEBIDUK KEINGINAN
Sebiduk keinginan berkisah memutik
Menyatu menatap hari
Begitu usang
Kutanggung
Alam mematung menadah hujan
Menggumpal dalam kalimat
Bertajuk renung
Terangkai
Bersama malam berkerudung hitam
Kuucapkan selamat malam
Menuliskan aksara
Penantiannya
Wabah, melambung belum usai
Bencana menghancurkan bumi
Merasuk membelenggu
Menenggelamkanku
Memekik membawa puing kenangan
Menyerbu tinggalkan jejak
Redupkan lentera
Anugerah
Tuhan, berharap Engkau datang
Membawa sejuta cahaya
Membiaskan keindahan
Kasih-Mu
***
#patidusa
Tublopo,19/01/2021
Salam Seniman
WAJAH PUISI BERLARI
Seketika lidahku kelu
Luapan kata-kata memanas
Naskah kenangan tercipta
Tahap mencoba timbul
Bulsak merindu tambatan
Andalan menjamin perubahan
Anjuran membuka pandangan
Antarkan senyum menghias
Asmaradanta segurat tawa
Wajah puisi berlari
Rindu menyusun mimpi
Pikirku menahan gejolak
Laksana nyala lilin
Lindap menanti waktu
Tugasku bentangkan pose
***
#selingkar
Tublopo,18/01/2021
Salam Seniman
TUMBUH KEDAMAIAN DAN SENYUMAN
Jingga
Adalah pelarianku
Pancaran penyejuk kalbu
Di tengah kedamaian menghampiri
Mengadu-ngadu
Semburat kemuning
Tetap menjadi catatan
Tumbuh kedamaian dan senyuman
Kenangan
Laksana lukisan
Merekam masa lalu
Tumbuh kedamaian dan senyuman
Jingga
Menuju kenyataan
Memerah kehitaman kujalani
Di tengah senyuman berkesan
Menghilang
Hujan mengintip
Terjebak tanpa ambisi
Tumbuh kedamaian dan senyuman
Huruf-huruf
Lahirlah puisi
Terbayang masa lalu
Tumbuh kedamaian dan senyuman
***
#patidusa
Tublopo,17/01/2021
Salam Seniman
SENJA DI LUAR KOTA
kerap sekukuh kesepakatan
menari-nari dalam ingatan
suatu senja di luar kota
tanpa listrik
tanpa ucapan ragu
yang ada
hanya menyaksikan matahari
terbenam tanpa mimpi.
terbit jingga paling indah di mataku
runtuhkan kelam paling memerah di bibirmu
***
#mbeling
Tublopo,17/01/2021
Salam Seniman
SENJA
Setia itu memang sulit, tapi lihatlah Jingga. Selalu menggenapkan warnanya, demi senja di setiap harinya
Entahlah, tapi elusan tangan yang lembut sebagai tanda kasih sayang
Nikmat kenangan kelak akan ada dalam senja yang sepi, dan satu persatu kenangan mulai diingat, lalu tersenyum ketika giliranku lewat
Jawaban apa yang tampak mesra melukis siluet jingga di antara waktu yang begitu indah?
Aku hanya mengingat kesempatan luar biasa yang begitu
hebat
diberikan matahari kepada kita.
***
#puisi_akrostik
Tublopo,17/01/2021
Salam Seniman
MAKS ONESIMUS TALAN |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar