Kamis, 15 Oktober 2020
Kumpulan Puisi Youthma All Qausha Aruan - IBUKU DARAHKU TANAH AIRKU
IBUKU DARAHKU TANAH AIRKU
jeritan ramai membahana
hingar-bingar menumpuk disinisana
keringat bersimbah merah darah
saling tak mendengar tegur sapa
wakil palukan pendapat
rakyat pilukan pendapatan
kata sini begitu sana
sana begitu kata sini
sorak serak tak pedulikan telinga
telinga tak peduli bisik berisik
lengah
lelah
pongah
entahlah
@67_okt2000.8
Youthma All Qausha Aruan
#S4S# 01 oktober 2020
SEBUT SAJA INI ITU
kerlip bintang-bintang di dinding langit
semakin indah berbinar dijernih gelap
sebaiknya awan pergilah makin jauh
jerit halilintar tundakan hadirmu
nafas penghuni bumi malam ini
bersendawa sendiri-sendiri
terlalu kenyang menelan sangka
terlalu geram menerkam sakwa
sedikit saat ini
sedikit rasa ini
hampir bisa kurasai
tak seperti yang tertelan siang tadi
menjarah
bingkisan nurani
menjajah
merdeka hati
padahal gapura yang dicari
dihadapan sudah membuka gerbang
jika masih mungkin
kamu itu kita
ketika fajar nanti
eratkan sepakat
bahwa sang mentari
bukan membakar mimpi
°°°YOUTHMA ALL QAUSHA ARUAN
19 juli 2018
Waktu Kisaran, 03.00
AGAKNYA...MENGAPA KIAN MERIAH
setidaknya kita tau lebih jelas
fitnah, hasut dikebatilan masih turut berperan
tanda baharu masih berlaku
kuatkan sangka bahwa Dunia belum terhenti
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
#kuas_kias_harfiah
YA HU
ada bias merah dan uap lembab
dibola mataku
ketika teresapi langkah ini hingga kini
......sesekali ingin aku
kurangi bobot ini TUHAN
kenapa kerap semangat ini dikesendirian
berharap sekira diPerkenanMU
tambah tambah jua bantuan untukku
langkah ini belum seberapa
abdi ini masih segaris awal
jangan biarkan ini terhenti
agar tak terputus yang sudah jadi janji
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
HIJRAH
jangan perdaya diri
dan membangun
sebab beralasan itu ini
hanya fatamorgana
oleh akal menghasrat kias
menepis bias warna indah buatmu
beringsutlah dari alur yang seakan nyaman
dan disangkamu seakan jalan keberuntungan
jelanglah gerbang disana
karena disini pagar tajam mengintai
berupayalah menyimak petuah
berusahalah terima nasehat
saatnya membuka serta lembutkan
..................HATI
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
ENTAH APA KENAPA
semakin terkesima fatamorgana
semakin tertipu bibir bermadu
semakin terpana panorama dusta
kesadaran itu terbius dungu
musuh junjungan disangka pejuang
pandangmu, nanar
nalarmu, pudar
rasamu, hambar
jiwamu, tawar
dan kau
terus biarkan para pecundang berdagang bangkai
kisaran, 20-10-2020
youth@ruan
_
ANDAI BISA
senyum ku tak seburuk ini menghadap indahnya semesta dan mencoba menatap sekeliling dengan bola mata berbinar sejuk
walau tak pantas sebagai rasa serta ucap
berharap ku
ujian panjang ini berganti keberhasilan
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
ENTAH DIMANA BILA
terik
hampir tak terasa lagi
lelaki dan penyapu
diperengan jalan
luluh lantak
dibelasah waktu
menampi menampik
dikerangka harapan
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
#kisaran 01jan2016
terik tak teruk
NAFSU BERDESAH SAMPAH
Untaian Syahdu
mengukir indah
terkunjungi Maksiat pengunggah Syahwat
Ooh jemari dinalar liar
berkoar ambisi usik Ruang Pekerja Seni
Tariklah Nafasmu
dalam dan hentikan
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
#kisaranrasa
24maret2016 00.09
TERUSLAH HINGGA
telusuri hingga ujung dunia
tercabik dan luka
tersanjung puji puja
menatap jauh hingga sedekat kaki bermata
mengulum senyum
menggenggam tekun
irama hidup menuntun
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
kisaran jalan
04.04.2016 01.42
KABUT SADAR RUANG MANULA
KITA yang terbawa terlena
hingga diUSIA SENJA
MUMPUNI DENGAN KEBURUKAN
yang jadikan PETAKA DIKEHIDUPAN
WASPADA lah.....
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
OH...TANYA
kutarik nafas perlahan
dan kuhempas perlahan
pemandangan itu tak menakjubkan
ada bias bias liar dipelataran
yang tersimbah dari Altar berNoda
ricuh benakku merasa
saat tertegukku aroma amis
dari
lukisan rasa bernuasa
Simalimkundang menyantap Simalakama
entah mana pilihan
aku ataukan itu
yang semestinya enyah
Ooh tanya...........
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
RENGKUH PILU AYAH
senjang waktu kian menipis
bayang-bayang pun serasa tiada
ada gumpalan kelabu terasa membatu
dan semakin tak kuasa rasa terbawa
langkah ini tambah lunglai
padahal GERBANG TAKBIR hampir terpandang
Duhai Pemilik REZEKI
adakah tanda itu untuk kami disini
Ooh......
yang berganti tahun pun
kain kasa itu koyak belum terjahit
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
KU TELANJANGI HATI
kutelanjangi HATI
hampir disemua malam
sandarkan maluku sadarku mau
pelintirkan gelisah
hujamkan huru hara harap
Wahai tanda......
aku disini menanti
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
Catatan Youthma All Qausha Aruan
sekian pekan kucari dimerata tempat dan waktu
kutemukan tak jua
lembaran nama ku tak berbekas
bayangan ku hilang tertelan entah berantah
ku catat lagi
ku sapa lagi
mencari tempat kita
yang pernah aku ikut ada
SALAM SANTUN
se RUANG PEKERJA SENI
Catatan Youthma All Qausha Aruan
angin malam ini
berbisik terlalu halus
telinga ingatku
tak merasa ada janji
melempar arah jauh
tercari bukan itu
terimpit lalai
melayang keberanda pagi
mimpi tak usai
bangunku mengambang lagi
hempaskan nafas kalah
*03:23 lunglai
Catatan Youthma All Qausha Aruan
sedikit lagi waktu
bayangan samar pekat itu sudah terkikis kelebat alam
dan berdekatan saat aku juga bergegas sama
menapak....
menerjang lagi hamparan ku
menebas belukar....
tanakkan nasi dan bentangkan lampin...
.
gulutan gembur juga ani ani
Catatan Youthma All Qausha Aruan
yang suka bergmul kotoran
tak harus dijauhi
karna nya kita terima yang bersih
Ooh Sapu.....
Beranda diRuang Pekerja Seni
jika Sampah
tepiskan lah kiranya
agar kita nyaman
nikmati sapa dan jabat hati
agar kita bugar
merangkai kata dan mimpi
***kisaran sumuk***
Catatan Youthma All Qausha Aruan
sepintas ingat......
keadaan tak ubah kayak SUKU BAR-BAR
masih pake cara keroyokan dan terhitung buas dalam tindakan
(kita tak kesiangan tapi serasa harapan negeri terbawa senja)
Catatan Youthma All Qausha Aruan
----->>---- kalo bukan karena CINTA, tak lah sekuat ini ku halau jenuh n lelah
keringat asam asin di tubuh
kurasa manis dioles kalian
kering hitam n lebam
bak goresan indah lukisan berharga tiada tara
kalian lah
tegak tegar ku
melangkah n menatap
Catatan Youthma All Qausha Aruan
.....aku smakin berjarak dengan pertiga malam
waktu....
berulang menyeretku larut
akan....
sering tersudahi oleh enggan
bimbang ku terhanyut
"digulung kalut dan carut marut"
pecah dan terpisah lagi.....
Catatan Youthma All Qausha Aruan
dahulu
pernah ada direnung
yang suatu waktu
kan semarak sekeliling ini
disana sini tawa bahagia
kamu dan kita bergandeng sapa
kini
semua masih tertunggu
diriuh rendah jerit sorak penjatah lumbung dan tengadah piring ransum
# dia terhenyak lelah
Oleh : Youthma All Qausha Aruan
Kisaran, Sumatera Utara
Catatan Youthma All Qausha Aruan
riuh rendah
raung entah hardik
uap kepulan debu
diserakan sampah sesak
ada
bak bayangan
di gumulan sosok sosok samar
tak jelas dan sungguh ramai tanpa ramah
"ku tanya aku ke aku"
anjing manusia
ataukan
manusia anjing
kelebat gerak2 itu ??
**youth@nzara 11okt2014
umbut2 kisaran timur
Catatan Youthma All Qausha Aruan
entah sejak kapan
gumam ku datang
entah karena apa
resah ku terundang
entah kenapa ini mengapa
entah ini berarti apa
aku tak tau rasa yang mana
ku bolak balik jawab dan tanya
ku coba eratkan simpul tapi entah tuk jeratkan apa
inikah aku ?
ataukah.....
ini kaldu rasa negeri ?
aku masih dari sejumlah orang-orang bingung
# kisaran rasa ku lengang
07nov2014
(kata kosong ku
............sembari sapa RPS)
Catatan Youthma All Qausha Aruan
jemari bayu malam
membelai lelah ku lembut
lembabkan ubun
terkuas embun larut
rambut sebahu melenggang letih
hampiri bangku plastik tuk bertengger lengah
menyapa ku
jijingkan se titip salam
perangahkan ke lupa lalai nun jauh tertinggal
berLINANG MATA TUA
antara BAHAGIA dan SESAL
kiranya boneka indah ini
BENIH tumpah dicurahan SEMERBAK WANGI CINTA BERLALU
SADAR KU TERSANDAR
gemetar ku mendekap BUAH CINTA
Catatan Youthma All Qausha Aruan
heran dan terkejut
tak lagi.......
tubuh kami yang kecil
kami coba agar mengecil lagi
elakkan tiap tetes kecil
dari lobang kecil luruh hujan
istana kami
menempah cinta dan bahagia
nikmati Syukur
dengan Sujut serta dengkur
hempasan angin
menggoncang dinding lapuk
istana sejuk tanpa penyejuk
menambah seru malam kami
kancing pintu jendela
cukup kursi dan meja
lantai pun mulai basah
tapi tak dari air mata
Catatan Youthma All Qausha Aruan
teringat SEDIH nya si ANAK PAR HUTA2 ketika itu
ternyata jadi beruntung
BIARLAH.....
kawan2 Kuliahnya naek
JAGUAR
PANTHER
KIJANG
KUDA dan lain2
karena.....
Si JANGGUAL "tak perlu pening2" lagi mikiri BBM Naik Harga
karena
BABI kiriman Amang cukup Makan Lompong dan Bubur Pedas sejuta Rasa untuk KENDERAAN ke KAMPUS
"Mauliate Amang,...
ho do na toho nian"
HORASSS...... !!!
Catatan Youthma All Qausha Aruan
kata Oppung....
ketika itu yang masih ku ingat
>>>
(diantara ucapannya)
suatu waktu nanti
dikala sudah ada yang namanya Facebook
jika ada seOrang Lelaki, ungkapkan Sedih dan Galau di Statusnya
itu tandanya dia berharap Wanita memBujuknya
dan jika....
Seorang Wanita Ungkapakan Sedih, Pilu, Galau, dsb
maka.....
tak salah lagi
dia berharap ada Pria yang Memujuknya yang sesuai dengan Mau Pilihannya....
# namun......
tentu ada namun nya
yaitu.....
Ngaca jugalah terlebih dahulu sebelum Memulainya....
HAAHAAHAAAAA......
"tarrr songooni ma hira2.."
"t r a n s i s i"
usahlah semakin jauh
berAndai-andai didalam Kelam-nya keRagu-raguan
Catatan Youthma All Qausha Aruan
tentu KAMI SENANG
karena.......
Orang Sukses dan Senang berkenan jadi TEMAN kami
tegus sapa dan bercanda
BERBAGI KISAH MERAIH GEMILANG
setidaknya....
TUK BEKAL MIMPI KAMI
Catatan Youthma All Qausha Aruan
.....andaipun bukan bodoh
tapi.....
aku terperangkap di jeruji kebingungan
serasa kulihat dan kudengar
namun tak bisa tuk berbuat
disini....
bergerak dan terus berjalan
dan itu tetap didalam
terjerembab lelah
lalu bangkit dan terjerembab lagi
DISINI...........
sampai kapan
#entah......
*21072016 22°°
kisaran_runyam
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar