UNTUK MENCARI PUISI-PUISIMU CUKUP KETIK NAMAMU DI KOLOM "SEARCH" LALU "ENTER" MAKA SELURUH PUISIMU AKAN TAMPIL DI SINI

Sabtu, 03 April 2021

Kumpulan Puisi Yohan Mataubana - MELIHAT BULAN


 


MELIHAT BULAN


aku akan menjahit bulan
di telingamu.
kalau pun gelap
harus menutupi,
sisa keteduhan di pipimu.

28.03.21
Yohan Mataubana



BAKAR LILIN DI KAMAR

Sehat selalu Har

Lihat Mamamu ada di lilin itu
Semalam kamu berdoakan?
Mama melihatmu seperti gelisah
Apakah ini tentang usiamu?

Lihat lilin di kamarmu itu
Ayahmu adalah cahaya
Yang hidup di lilin itu
Kamu tidak usah meratap
Atau pun berharap.
Ada pundak Mama
Yang siap selalu menahan
Sedihmu ketika airmatamu
tak cukup menampung beban usia.

Kalau kamu lelah
Lihat di sudut kamarmu itu.
Ayahmu sedang tersenyum
Sembari menetaskan air mata
Dan memelukmu dalam bayangan.

Panjang umur Har.
16 maret air ketuban Ibu pecah
Ayahmu menangis bahagia
Mereka percaya usaha
Tak akan pernah menghianati hasil

Kini kamu lahir sebagai
Dermaga, tempat Tuhan bersandar
Untuk mengumpulkan dombanya yang hilang

Kalau nanti kamu rapuh
Tak perlu ragu.
Bakar lilin di kamar,
Sebab nyalanya adalah rindu
Dari Mama punya air mata
Yang paling sabar.
Dan kalau lelah, pakai jubahmu.
Sebab Ayahmu bilang itu ketabahannya
Yang paling hangat memelukmu dari surga.

Karya : Yohan Mataubana
Ledalero, 16 Maret 2021
Mengenang Har Jansen



Tidak ada komentar:

Posting Komentar