UNTUK MENCARI PUISI-PUISIMU CUKUP KETIK NAMAMU DI KOLOM "SEARCH" LALU "ENTER" MAKA SELURUH PUISIMU AKAN TAMPIL DI SINI

Jumat, 16 April 2021

Kumpulan Puisi Akhmad Husaini - GERIMIS KECEMASAN MENDERA GELISAH



NYALI AMBISI MEREKAM POTENSI LEMBUT
Karya : Akhmad Husaini


Pengaruh berbagi pemantik segalanya
kewenangan inspirasi takjub nurani
banyak perhatian untuk menggapainya
lerai tujuan ambisi menggayut seteru
titip rupa pandangan tergadai intim
terserah apa keinginan tinggi mendera

Citra goda wacana memikat laksana
kelindan pilihan kekang penuh wibawa
akan selalu hadir gembira menyerta
menegas himpitan lembah penuh makna
lembut petuah diri ragam ambigu
lorong kehidupan mematri penasti
kegelisahan menepis anggapan palsu

Nyali ambisi merekam potensi lembut
dunia maya ilustrasi kehidupan noktah
statis kelindan pendaran api penasti
trauma merintis pengaruh sapa isyarat
pergi melabuh diri dentang poranda
piawai sendu senada arus terurai pantas

Kau tahu akan rasa maksud mengadu
terbang umpama sangkaan penuh makna
pengaruh segala mimpi berpendar ganggu
merajut deru segala risau haluan kelana
aturan menggugah imaji segala pindai
rekam langkah perasan terbentur hasrat

Angkinang Selatan, 15 April 2021



REKAH KEHENDAK TERBIAS ALUR ROMANTIS
Karya : Akhmad Husaini


Bila semua yakin hadir terus menjelma
deraan ketidaknyamanan terbuai sengketa
cahaya kelembutan titik maksud mengurai
semburat pagi tebaran halimun prasangka
remang kinanti tebaran asumsi bangga
hasil manis capaian statis menggerus

Rekah kehendak terbias alur romantis
optimis hadir meraih mimpi terbalut
lajur pasrah pengaruh melaju kehendak
kemleut sapaan akrab terbuai dinamis
arti kendali langgam perisai tak nyaman
ilusi perdaya ironi gegap gempita risau
seluk beluk cerita indah kentara berpadu

Tingkah statis asumsi diri perkenan membara
hijau pandangan terbuai irama kesenduan
memilih perasaan meramu senarai jingga
terpantik ragu keinginan tinggi seru pasti
kalau semua serba yakin dibatasi geraknya
asal konotasi asmara rekah takaran janji

Peraman redup lagu kenduri paksa
sembab luka silam terpantik sensasi
cahaya ilusi sirna kehidupan mendera
semua pantas bergelut kehendak kentara
banyak usaha menggapai ranum seksama
remang limbung guramang kondisi dilema


Angkinang Selatan, 6 April 2021



MENDERA PERTARUNGAN IMAJINASI SIASAT
Karya : Akhmad Husaini

Mengarungi kehidupan tergadai sukma
wajah ranum gelisah menumpu ketetapan
konotasi hikayat ranum memantik waktu
yakin nalar tersingkap relung memintal
prioritas tabah menuai peraman sengketa
kehidupan menerawang haluan penuh dendam

Mendera pertarungan imajinasi siasat
melebur kasidah memukau cernaan malam
gigih intim pesta jauh terkenang dilema
merajut rekah ambisi menuang ragam cita-cita
terikat sayap patah risalah ombak dinamika
kelam naluri iklim memenuhi gerutu dahsyat
terawang selera watak membuncah sistematis

Wajah sayu tampak mengurai petuah
gelimang nalar terusir seteru lagu rindu
naluri jejak geliat rayu tertanam sempana
kau tahu semua angan lintang wahana
tandas mimpi pesona tegas bahana
angan tak saling kenal tersapa

Gigih gulana rindu terpantik ego
latah pengobar wibawa ragu percuma
sempurna naluri penuh padu mengawang
berbeda sikap ironi terkaman rindu memadu
siasat diri jelita terpaut igauan kenduri
kau tahu semua akan akhirnya pasti

Angkinang Selatan, 6 April 2021



NYANYIAN RINDU MENEPIS SANGKA MERONA
Karya : Akhmad Husaini


Sungguh pandangan rimbun senantiasa
rindu kekasih tersaji manis menagih
tunduk dan patuh ingin kau rasakan
hadapi semua harus dilewati tahta
asal ada memenuhi mengurai gembira
kemampuan gebalau arus bijak niscaya

Nyanyian rindu menepis sangka merona
sembilu jika pantas genggam ironi lirih
ultimatm keirnduan psarah tegas resah
bimbang selera gemulai gamang remang
target semilir retas kenyataan perdaya
ranah terbaik siasat ragam ingatan serpih
semua dekat tanpa ada batas dan jarak

Gelisah diri memadu hasrat pertanda
sadar tanya urusan mungkin tak bisa
semua diri ranum peraman bahaya terka
tanam derajat sukma sepenuh luruh
kesimpulan jejak pingitan luka
siasat diri menanti igauan pantas naluri

Yakin akan bisa digapai sepenuh rekah
demam kalbu menangkis ilusi gebalau
canda kesungguhan senarai egois empati
batas status meneriap sejalan warna
amsal kelindan anulir tegas menyisir
watak asli perkenan ruang sistematis

Angkinang Selatan, 3 April 2021



LERAI IRAMA SENTAK PENJURU GIGIH
Karya : Akhmad Husaini

Pertanda ranum angan penuh sangka
risau narasi mewarna hari terkekang
selimut rindu perisai kesumat bergelut
tenteram menjelma kehendak solusi kalut
untuk menyenangkan sebagian orang saja
warna hari dimensi berbeda lerai meramu

Lerai irama sentak penjuru gigih
alasan klise hadir membawa harapan
berusaha terus jadikan jalan kebaikan
beban hidup hadapi sepenuh kondisi
kelindan aroma sapa menutur ringkih
jelmaan ritus pengalaman arus kinanti
suara sumbang tumpah maksud kentara

Ini paling tak disukai sama sekali
perangai jiwa haluan terpaan siang
menampak simbol pengakuan selaras
sapa akrab gegas lamuanan menyerta
sigap wacana arus merdu menderu
jelas isyarat merdu gelimang cumbu

Retas waktu penuh ujian seirama
siasat diri menggerus ilusi sempana
tindak tanduk ingatan saling melupa
batas bebas ingatan minimal kental
upaya ingin kesadaran kejadian tentu
wajah tak asing tak menyapa nyata

Angkinang Selatan, 3 April 2021



GERIMIS KECEMASAN MENDERA GELISAH
Karya : Akhmad Husaini


Kau tahu prasangka jejak temaram
lelah diri membawa senarai potensi kelam
kau tentu merinci umpama penuh canda
utusan asmara umpama gerus gemilang
jejak perdana ranum sudut gempita ritus
ketegasan nalar terpantik asumsi wibawa

Gerimis kecemasan mendera gelisah
nalar ilusi berharap mendera pindai
pandangan arus terekam ironi sukma
ide baru gerak umpama merias silam
merenda cerita singgah sanggup tengadah
lampau tirani harkat menikam kembara
mimpi kultus arus perdamaian statis

Geliat menuju sikap menuntas
ironi jalur optimis jejak pualam
rona tipikal sendu senada kekasih
martabat kenduri petuah lunglai merasa
rapuh berpantang petuah rasa limbung
daulat senarai gelagat impian kelam

Hindari hal tak jemu saling meramu jemu
puncak perihal nilai buruk menuntas hasrat
situasi berbeda menuang lampau potensi
ranum segala perangai lagu penuh dendam
kelana menuang jejak keputusan terbaik
mengikat harap dentang pengaruh ilusi

Angkinang Selatan, 3 April 2021



INTIMIDASI PRASANGKA ANTUSIAS KENDURI
Karya : Akhmad Husaini


Batas selera mengejar hasrat tertatih
takluk mimpi argumen tradisi rintih
kau tahu perbedaan selalu ada hadir
memikat seksama laju senarai ambigu
ragam tujuan akhir kesumat pindai
petuah ragu perangai meniku batas

Penuh tuah ikatan merdu irama metamor
anulir sangka sadar terpa firasat ragu
kiambang remang tujuan menancap gelora
angan senarai mantap selalu kesenangan
sunyi ikatan kesenduan menimang kaku
tekanan ego watak justru gerak imajinasi
awal padu kepastian berpindai senyuman

Intimidasi prasangka antusias kenduri
lelakon ceria permintaan kalimat tetap
gamang nurani himpitan penuh cumbu
semua tak tentu kapan bisa saja menaut
gejolak kehendak terjal tujuan citra niscaya
gema padu anulir diri rindu terpaut sudut

Pualam menebar gema kosmos terikat
terus bermimpi hebat sepanjang mampu
yakin nalar langgam rias penuh cinta
peluang jitu kehidupan sangat panjang
hajat tinggi memiliki ritus begitu rekah
hidup tanpa beban keseharian melangkah

Angkinang Selatan, 17 April 2021



MENERKAM JOMPAK PERASAAN TERTATIH
Karya : Akhmad Husaini

Jauh diri menebar jangkauan penghantar
selau ada hilir mudik kelana perantauan
harus bangga dengan keadaan semua itu
tingkah wujud terbias naluri bungkam
perpaduan wacana nalar sensasi
selama itu kau anggap penuh lirih

Menerkam jompak perasaan tertatih
gontai sentosa kembali perih meniku
pasrah diri kemenangan tentu diraih
petuah langgam amsal irama penuh cinta
berani akan terus hadir memikat seteru
segala isyarat meniku lembah memadu
lelakon diam mengikut banyak hal

Sepenuh cita menderu peranan kental
naluri bening syahdu tirani hentak
menderu sukma merayu naluri pendar
hadir banyak ketentuan awal bermakna
tegas lamunan hinggap tegas berperi
terus berjuang dalam naluri materi

Menata ikatan penuh takjub menderai
ranum akomodasi pundak memintal
mengajak kepada jalan kebenaran pasti
perjuangan panjang mengubah segalanya
kalau segala akan ada resiko dibaliknya
senang bahagia mengiring haluan seksama

Angkinang Selatan, 21 April 2021



SANDERA BANYAK MASALAH SENARAI PANTAS
Karya : Akhmad Husaini


Tangguh melerai dentang rinai selaksa
jangan pernah melupa keadaan begitu nyata
merasakan sendu peraman jiwa buncah
tahta pilu mengendap aturan kendali
semua tentu paham dengan keadaan itu
tak harus lelap seteru akan rindu menderu

Sandera banyak masalah senarai pantas
nyata merenda kesiapan terus mendera
perkenan kecamuk gairah menanti
mengurai segala tentu risau kehendak
menuntas ketetapan pindai harapan
kita tentu pernah satu tujuan pasti bersama
tak seperti diharapkan dulu lagi memang

Kekasih terus mendesah pejam tergerus
rasa nyaman menyerta harapan bersama
terpa penjuru irama menuai janji tegas
jejak ranum terurai nadi penuh sandera
jalan kebesaran sendu jenjang melawan
asmara romantis akur sepanjang taktis

Banyak mengundang harapan pantang puitis
sebuah ketentuan hidup langgam aksara
aturan ketegasan landai ilusi mengintai
sesuai warna otentik ilusi penuh tegas
mendendam segala arti perangai tandas
ironi semburat maksud tujuan retas

Angkinang Selatan, 20 April 2021



MEMBAYANG HILANG TERBILANG GAMANG
Karya : Akhmad Husaini


Upaya syahdu senarai obsesi kinanti
remang malam sayap-sayap mendera malam
kesungguhan berpadu sendu sapaan dendam
nurani ingin membawa kekalutan rekah
sunyi petualangan denyut perangai
kekurangan diri kepada orang lain

Membayang hilang terbilang gamang
ada rencana mudah teramat gelora
penuh langkah mementang jalan
tegas purnama meramu jejak digjaya
benam janji bingkai pesona luruh wacana
ragu kinanti romantis penawaran igau lirih
cerna ranum upaya sandera tabir latah

Tersudut rayuan gombal menyerta
simpul tatanan kesumat merenggut bijak
sepenuh belai tiada perumpamaan sejati
ingin hadir semua asal bawa kuncup hati
rekah jiwa peraman segala gigih kesenangan
tempias asmara mengekang rentang kenangan

Notasi masa merajut langkah konotasi
kinanti rindu perjuangan kekuatan serpih
tegas dan lugas menikam sudah kian gigih
menunjang ritmis hanya intonasi menagih
pantas menggapai segala rasa mencerna
senandung kumandang untung mematung

Angkinang Selatan, 27 April 2021


AKHMAD HUSAINI









Tidak ada komentar:

Posting Komentar