UNTUK MENCARI PUISI-PUISIMU CUKUP KETIK NAMAMU DI KOLOM "SEARCH" LALU "ENTER" MAKA SELURUH PUISIMU AKAN TAMPIL DI SINI

Selasa, 30 Juli 2019

Kumpulan Puisi Sonia - KAU TELAGA RINDU HATI


GLOBAL NOW
By; Sonia


Heran...
Mata...telinga ini mendengar bahkan melihat
Nyata yang tiada tersangka
Tiada tipu tipu daya iniah global now

Aku...
Yang kalian hina setiap kata,membincangkan
Aku setiap lekuk tubuh sikap ku
Sadarkah kalian..,tahukah kalian

Di luar sana masih ada yang lebih dari ku
Sikap lekuk tubuh tak pandang usia
Wajah yang tak muda dan tak pantas dipandang lagi

Global now...
Usia senja menjadi puber terkini
Yang tak mau kalah dengan anak muda,
Bahkan janda atau ibu ibu global now

Global now mengubah segala tatanan hidup manusia dari baby hingga usia senja
Miris nyata ketimbang saya
Tapi kenapa kalian risau..
Bak dunia akan meledak seketika

Lihat jeli....
Andai angin bisa berkata.,
Ia akan mengatakan,
Oma" tak mau kalah nyentrik
Dan tak malu usia..

Stop....
Buly aku...,
Jika kau tak mampu seperti global now
Tapi...hp mu canggih untuk membuly dan mengkomen siapa saja

Lekuk tubuh terlihat lah..,
Celana dan baju ketat lah..,
Penampilan terlalu menarik mata adam lah
Seperti PSK di luaran lah

Ya...itulah celoteh kejam mu
Yang niat untuk sama tapi takut tak mampu
Bahkan malu dan sok sucimu

Kembali global now...
Drartis semua ufuk manusia berubah.
Dan stop buly karna diri kita sendiri tak jauh dari duri kedustaan duniawi

Hijab mu tak menjamin,al quran mu tak jadi patokan mu,bahkan hati mu
Pandai kau semua namun tak mengerti maksutnya sama saja dusta
Kita sama sama global now penuh dosa

Nyata bukan dosa..itu bodohnya manusia
Punya akal sehat tapi tak guna
Tahu hidup Banyak pilihan tapi meronta
Mencibir tapi tercibir

Hijab tak jadi jaminan di masa kini
Karna hanya menghargai
Sebaliknya aku wanita yang kalian cibir
Penuh dosa yang tak daya

Global now itu pilihan...
Karna hanya tuhan yang akan tentukan
Dosa cibiran mu adalah aib mu yang kau simpan dalam hatimu
Ini global now tua menjadi muda

Tak gencar aku dengan mu
Karna melihat dengan nyata
Yentrik masa tua di global now

Rembang 29,juli 2019
Terinspirasi selalu disetiap mata ku###penyair dalam detik inspirasiku##terbaik tapi salah di mata mu😊😊efek lapar LagiπŸ€€πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ™πŸ™
Seng ke tandai maaf yo gen melu baca ae konco laparπŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ™πŸ™πŸ™πŸ™πŸ™πŸ™πŸ™πŸ™



---------------------------------------------------

Mampir golek banyu tombo ketelak
Sambi nyawang dudo joko pas tepak
Ra nyongko rai ganteng kok peak
Tak guyu memsem mbekakak

Luput entu enggal ngakak
Marang kawulo engkang jeplak
Emang dasar dompet cepak
Modal tor cekak

Klambi rapi celono leci
Tas gedi ra mbejaji
Rai ra iso madani
Mergo duwet ceki

Tak sawang tak rungokno
Tak pandang tak dongakno
Murah rezeki kuoso maringi
Limpah ruah ra ngrugeni

Ileng jas rapi
Ileng montor scopy
Yo iku wong dompet ceki

🀣🀣🀣🀦efek lor sedulor tak ombenane iki sek gen rodok sadar lor🀣gen gak kemaki🀣





KAU TELAGA RINDU HATI
By; Sonia


Kau..,
Ternantikan dalam anggan
Menjerit dalam penantian
Membujur kehasratan
Terbanting waktu kerinduan

Dya...
Sorek wajah terlihat pucat mayat
Bola mata berbinar tanggis
Selaput membengkak oleh mu
Sadarkah kau itu.?

Bak telaga rindu dalam kemarahan
Yang telah usang dalam penantian
Bersirat ruas panas gunung hati
Menjalar ke segala benih

Kau....
Lihat aku penuh kesal
Tetap setia tersenyum untuk mu
Mengharap pengertian mu
Agar kau toleh wajah sendu ku

Kau...
Tertulis dalam kata ku
Dalam bisik relung hati
Tergambar jelas dibenak
Tak terhapus oleh waktu

Namun..,
Kau tak sadar akan itu
Masih dengan mau mu
Mengertilah dengan ku
Dan jangan kau telat api rindu

Percayalah.rindu ini tetap ada
Segala asa terpamparkan untuk mu
Maka,jagalah biar tak menelan luka
Tersopoh raga tiada ku rasa





SI PENGGEMIS JALAN KOTA
By; Sonia

Tak daya..,
Menggais rezeki menyusuri jalanan
Hanya mendapat seihklasnya
Panas terik terasa menyayat kulit

Masa ku..
Hidup tanpa seorang anak
Berteman istri yang tak kuat lagi
Tiada tempat keluh kita

Modal berjalan menyusuri ramai kota
Demi menghidupi istri tercinta
Rapuh jiwa ini,tak kuat lagi tenaga ku
Bekerja berat terpaksa seperti ini

Sedikit istirahat untuk pulihkan tenaga
Melihat seberapa banyak rezeki ku dapat
Segelas es teh penghilang dahaga
Bahagia pulang dengan banyak uang

Sungguh..,capek dengan hasil
Dapat ku nikmati bersama nanti
Dan esok kembali menggais lagi
Inilah aku si pengemis jalan kota

Lasem 23, juli 2019
Time;12.05





TATAP SETIA DI PAGI KU
By; Sonia


Aku...,
Yang setia dengan mu
Meski tatap ini menghadap semua
Bola mata hanya ada kamu

Percaya kah kau..,
Jika aku butuh engkau
Yakinkah engkau dengan aku

Hm..,
Ini hidup ku
Apa yang kau tahu,itulah aku

Tiada takut.
Tentang apa yang kau mengerti
Dengan aku tetap setia
Duduk menanti kehadiran mu

Lamunan menatap jalanan
Berharap pertama yang ku tatap kamu
Tapi sungguh itu salah
Teryata secangkir kopi panas

Hahaha..
Setia ku..,
Hangat ku..
Pagi ku dan tatap ku
Hanya secangkir kopi
Dan bukan wajah mu
Rembang 22,juli 2019
Time;09.33





SENANDUNG RINDU
By; Sonia


Tak ada yang tahu
Berapa banyak rindu ini
Karena semua terasa hampa
Tak terkelik dalam kata

Semua tertera asa rindu
Yang bersenandung
Tak tergapai,tak pula tercapai

Senandung rindu menggelayuti
Merusak suasana tidur ku
Memberontak dalam malamku

Akankah ada ujung rindu ini.?
Jika ada hadirkan untuk ku
Agar aku dapat berkata padanya

Berapa lama aku menunggu
Berapa banyak ku tulis kata rindu
Berapa banyak menahan air mata
Dan semuatak dapat terbayar
Yang hanya sekilas saja

Senandung rindu
Terlalu indah untuknya
Sulit ku dapati

Tuhan...
Tolong sampaikan slalu
Rindu ini kepadanya
Aku yang merindukan setiap waktu

Rembang 20,juli 2019
Time;11.00 wib






KARENA MU
By; Sonia

Dan...,
Karena kamu menjadi inspirasi
Menemani setiap selang waktu
Tiada hari tak bersama mu

Karena mu..,
Inspirasi indah tercipta
Hitungan detik tertulis
Dimana pun kau menyertai ku

Melekat selalu di bibir manis ku
Kenikmatan dengan mu
Ceria ria hari hari ku
Disaat apapun kau ada

Sejuta rasa lekat di bibir
Sentuhan hangat tercipta
Karena mu hari hari berbeda
Penuh semangat dan imajinasi

Warna berbeda setiap hari
Luapan bahagia tertuangkan
Sedih pun tak ada
Karenamu kau bersama selalu



-------------------------------------


Menanti dalam waktu tiada ujung
Merindu bak debu berterbangan
Angin pengapus rindu
Kini sudah tiada lagi

Reba layup di rindu asa
Tersenyum manis dengan hayal
Tergambar samar raut wajah semu
Dalam detik kerinduan

Keras hati untuk percaya
Sesungguhnya aku tak mampu
Air mata tertahan rindu
Luapan wajah manis pun tak sirna

Engkau yang ku rindu
Dalam bayang menggelayu
Ingin ku sebut nama mu setiap waktu
Bahwa hati ini merindumu

RINDU KU
By; Sonia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar