Ditepi damaimu,,,
masih kutatap sebulir embun
disudut matamu
cakaran kecil,,
tetesan darah hitam yang mengering
menyatu dalam pekat rambutmu
teriakan lirih
tertatih lemas,,,tertampar angin
di tepi damaimu engkau terseduh
tertunduk lesu,,,menghujam pilu
apakah engkau merinduiku
sebab kulihat gapaimu ingin memelukku
di tepi damaimu
engkau raba dinding malam
dalam temaram yang hening
seutas rambutmu basah
terguyur deras dalam tangisan air hujan
aku ingin memelukmu
di tepi damaimu
_______________
maxzun 11 july 19
kembara dalam selimut malam
ini kisah tentang angin
berdesir saat mentari terbenam
sayup ,,,lusuh sepoi hening
mengintip derita silam
langkah tertatih tergores di sudut malam
menyeringai tajam menikam dadaku
lembaran demi lembaran yang tertimbun batu karang
berterbangan dalam ruang
aku tersungkur ,,terkapar dalam tangisan
saat sepasang bayang hadir
di bingkai malam
,____________________________
saat bayangmu hadir
maxzun 8 july 19
pena yang hilang,,,,
by maxzun fatwa
sajak biru berterbangan di ujung pagi
ribuan rindu,,,datang dan pergi
jeritan jeritan lirih
jiwa jiwa yang meronta
menyelubungi pekat sudut nurani
namun sayang,,,,
penaku telah hening tiada bicara
meski terkata dengan jelas
di ujung penaku juga menyimpan luka
duri duri mawar,,,,
kerikil kerikil tajam
bahkan daun daun berterbangan
namun sayang,,,
penaku telah melupakan
merelakan di pelukan waktu
_________lamongan 14 july 19
Tidak ada komentar:
Posting Komentar