UNTUK MENCARI PUISI-PUISIMU CUKUP KETIK NAMAMU DI KOLOM "SEARCH" LALU "ENTER" MAKA SELURUH PUISIMU AKAN TAMPIL DI SINI

Kamis, 02 Desember 2021

Kumpulan Puisi Akhmad Husaini - IRONI TERTATIH PERCANDAAN IRAMA PAGI


IRONI TERTATIH PERCANDAAN IRAMA PAGI
Karya : Akhmad Husaini


Bianglala semu selalu saling memantau tentu
dalam sunyi semua mementas rajutan rasa
menegas hampa tendensi meraba ilusi
terpaut segenap pesona dalam satu tujuan
kekasih gemulai ringkih ironi kosmos
latah hikmah himbau mudah sangkaan

Ironi tertatih percandaan irama pagi
semua harus dijalani penuh tuntas
kian terbiasa tebaran dengan nelangsa
kesan tak pernah tak terlupakan selamanya
ragam kelindan pesona tabiat siang
lelakon rindu tampak seteru menderu
teman setia sepanjang untuk menyatu

Pahit segala perasaan menawarkan jingga
lantang kerinduan sudah menerpa dunia
taktik rasa dalam dendam terpaut
warna tersendiri dalam kehidupan
kemenangan firasat tangguh menyatu
senyuman mengembang arus waktu tepian
senandung remang berjanji gamang

Bentangan sendu simpul dengan seteru
ragam suara tercetus angan geliat
gelisah canda rencana teguh memudar
rentak kamuflase tergores intonasi
perlakuan diri secara lebih bermakna
menuai serpih watak bantah simpul

Hulu Sungai Selatan, 1 Desember 2021




GEMPITA JANJI MELABUH HASRAT PANDANG
Karya : Akhmad Husaini


Menumpah kehendak berperi manis
selaksa diri gelimang canda gerimis
kesunyian mendalam irama hentak diri
serius andai ambisi begitu manis
bawa bertahan menerpa pendaran
sentuh biasa terkenang simponi

Jauh lebih berhasil lagi ada nanti
tentukan arah sejurus kehendak dinamis
kau tahu merasa tanya hinggap merona
simbol arus mengurai balutan rentang
jalan penuh pandang gamang rentang
pantas langgam kenangan berulang
kenangan meramu celah kosong

Gempita janji melabuh hasrat pandang
angan lerai semangat lantas berseru
segala keadaan menaksir waktu penuh
dinamika kelam citra belenggu ragu
terhindar manis begitu gemulai gundah
tinggal semua djialani selera bersama

Tancap ingatan maksud kekuatan diri
igauan sentimen bakti senja kenduri
ritus malam mengulang takluk sembilu
panorama hari kentara peluang empati
memikat sepakat bahagia rentang gerutu
bakal kemungkinan menaksir janji pasti

Hulu Sungai Selatan, 7 Desember 2021



INTONASI PERANGAI JINGGA SANGKA BERGEGAS
Karya : Akhmad Husaini


Sayap-sayap menggumpal hamparan penuh
senang petualangan jauh kian terbatas
kehendak pasti teguh perjuangan gigih
terus memagut kebahagiaan peduli
dinding kekasih sepanjang jalan kehidupan
sunyi perisai bergelut lindap prahara

Intonasi perangai jingga sangka bergegas
merenda harapan melalui imajinasi
sangka wacana tebaran aturan tabir
terus dirasa bahagia mengikat tekad
melambung ego kinanti tergerus penasti
inspirasi terus melengkapi hari-hari
semangat mengejar cinta begitu hebat

Kesan rindu tertuang sepenuh tentu
serpih keinginan menggerus tandas
datang menumpu cahaya berpatri kesan
nikmat merrasa aturan senantiasa intim
menegas kerinduan rentak kemungkinan
langgam tirani penuh rasa menggelora

Pendam imaji tentang pesona antusias
kehangatan menangkis retas mengandung
semburat lamunan kisah kecamuk
rajutan makna sekelumit diri berpindai
takluk notasi mimpi menebar imitasi
nelangsa bergeming waktu tujuan syahdu

Hulu Sungai Selatan, 7 Desember 2021



OPTIMIS DERU MENERPA SELERA NYATA
Karya : Akhmad Husaini

Ingin membuktikan bisa mengurai sengkarut
tumpuan rindu kecamuk sukma kian merajut
mengurai lantang hegemoni tandas menguras
arus tiada henti beriring nyata begitu panjang
kesan manis harapkan semua perilaku taat
terus membias cumbuan kebulatan pasti

Optimis deru menerpa selera nyata
mampu gambarkan perasaan orang lain
sungguh merindu status tentu bisa menuju
jangan merasakan kemungkinan gebalau diri
sebuah kebenaran nyata di depan mata
tentang kumandang bilang segenap tentu
menyamarkan keinginan tampak hasrat

Terang saja itu sebuah kemampuan
ingatan kehendak ego menebarkan wajah
tinggi naluri sembilu menuju malam
remang malam rentak irama tegas
pijak upaya gemuruh langkah berlebih
ingin diam serius bahasa bakti

Pagutan asmara lepas sepenuh jompak
memantik penuh langkah cukup berbeda
menaksir poranda waktu sensasi
menampi ketegasan segala rasa terjalin
membuang panutan diri perangai
ranum suara ambisi tergadai gerimis

Hulu Sungai Selatan, 4 Desember 2021



NARASI PANJANG SILAM HUNJAM MELAYANG
Karya : Akhmad Husaini


Menyapa karena sudah saling terbiasa
tujuan sama saling mengantungkan semua
merasa tak nyaman dengan gemuruh ego
tak ingin orang lain lebih dalam segala
kultus kemesraan menaut selera pindai
saling menyapa aturan kelindan kondisi

Perkara gemulai menanti jejak harapan
ketika semua bisa saling terpukau janj
terganggu isyarat naluri singgah menerka
tegas rupa sempurna aroma sempana
tebaran nafiri genap asumsi imajinasi
kesungguhan hati tengadah aroma

Narasi panjang silam hunjam melayang
ringan langkah jejak masa depan
dilema sangka bentuk pujaan hati
hasil bagus perhatian nyanyian kepodang
kesenduan anulir obsesi trauma mendera
tepian jengah waktu aturan memburu
lamunan janji terbias sangka meniku

Kau akan tahu kenal menikam geliat
tangguh emosi menata prahara kelana
peran penting kemungkinan tangguh
menampi arus pikatan kiambang igau
ikatan seteru pandangan penuh makna
langgam keseriusan argumen sungguh

Hulu Sungai Selatan, 4 Desember 2021



PANDANGAN SELERA TEPIS ANGGAPAN LIRIH
Karya : Akhmad Husaini


Rekahan diri keputusan ikatan gemuruh
pondasi ambisi malam kian watak hantar
pengaruh intim lindapan luruh pengaruh
hujan imitasi selera kenduri benalu
antusias kentara amsal warna logis
nyawa hidup tegas wibawa redup

Pandangan selera tepis anggapan lirih
senantiasa hadir kumandang pandang merasa
lingkup aturan ketentuan perilaku buruk
merencanakan jenggala akan hadir segalanya
halusinasi menikam empiris terbias kemaruk
sentimen kian ranum membelenggu sandera
memunculkan senantiasa tumpah kelana harkat

Bentuk dendam sengkarut penawar gulana
berdaya tentu kesunyian mendalam
termasuk harus kuat dalam gerilya
nilai ambisi lagu nurani penasti
hunjam perangai bakti ratap idealis
belai suasana lampau menatap

Menulis tentang pengharapan begitu tentu
merinding rindu menikam asumsi gerutu
puncak angkasa asmara terpaut kemelut
terus berulang keras menggapainya
sapa akrab rindu mementang sendu
akan ada hasil bisa diraih nanti

Hulu Sungai Selatan, 4 Desember 2021



INTONASI BELENGGU MIMPI SEGALA MAKSUD
Karya : Akhmad Husaini


Kelindan memantik nurani tandas renang
lintas tujuan arus pindai sandera mementang
segala keinginan menuntas seganap patut
akan selalu berpadu banyak membawa bahagia
tak mengapa harus berbeda dengan mereka
intim melankolis nafiri menaksir kecamuk

Intonasi belenggu mimpi segala maksud
kupu-kupu meniku dinamis kesetiaan
bangga merasa lamunan terpikat optimis
terus ada hikmah jelaga hakikat petuah
pernah kau tahu dengan ilusi guramang
melabuh mimpi harapan terbentuk sangka
terhampar banyak himpitan kelam membara

Kau tahu selera pendar ranum meningkah
helaan napas kumandang hasrat resah
impian tampak segala dinamika sengkarut
cerita sederhana tulisan kian meronta
lekang lagu semusim pantas cahaya
akhir manis akan juga kau rasa manja
maksud pulang mengaca intim sensasi

Tebaran pengharapan cukup bagus mendekap
sapaan latah pandangan membelai luruh
upaya lerai sungguh menyerta ragam
dalam segenap pagutan rindu tanpa jejak
tak harus banyak tingkah menggapainya
keinginan kuat hadir bawa sejahtera diri

Hulu Sungai Selatan, 4 Desember 2021




ORNAMEN GULANA SANGKA GERUS SENYUMAN BAHAGIA
Karya : Akhmad Husaini


Terlena demikian menderai keterbukaan
tahu dengan harapan belenggu jitu
perisai gundah menggugah gamang
jelmaan rindu tumpuan arti retas gebalau
sangka watak wibawa kendali ekspresi
berhaluan mengiring watak syahdu

Ornamen gulana sangka gerus senyuman bahagia
simpul rindu lindap arus penjuru wibawa
aroma jengah enggan merasa rangkai tampak
terbias arus segenap notasi serta ambisi
menakar nestapa tangguh hadirnya
ingin terka hadirkan kemauan tingkah
tuntaskan kehendak kejar maksud sadar

Pesona diri kendali sirna mengental mental
segala hentak pendaran waktu makin menderu
emosi diri tergores ketentuan awal
perdaya diri memenuhi isyarat tangguh
bentang meremas cahaya bentang beriring
seloka arah jelmaan makna menderu

Insting gelora tajam menakar pongah kentara
lindap naluri pertapa pengaruh sangka cerah
kesan saling menata arah dalam hidup
semua akan ditulis dengan penuh ceria
nelangsa cerita gejolak ragam ritmis
sirna wacana penuh taktis gerimis

Hulu Sungai Selatan, 16 Desember 2021



WAKTU LUANG TERBUAI CANDA GERIMIS
Karya : Akhmad Husaini


Takluk peraman tabiat ragu menanggung
masih ada jalan kemauan beserta
jantung ego rekah petuah gebalau
segala ambisi tempias lara bakti
nalar ringkih ilusi tuntas meramu
kiambang diri merona nelangsa

Waktu luang terbuai canda gerimis
sesuai keragaman tinggi sudah membekas
hadir tegas malam penuh benalu
selalu ada dekapan waktu menyapa
menimang kenangan nafiri kelana
nyata penuh warna menjaga watak
tegar sengkarut kemesraan menggema

Sebuah kewajaran teramat pantang adanya
hadapi saja semua dengan senang
keterpaksaan memaknai semua paloma
citra gempita rintih asmara menggoda
dalam tuturan usaha pendam wacana
intim semburat kembara penuh gamang

Meramu ingatan ingin jalan menatap
ritus kekasih materi angan lambung
piawai syahdu benaman wujud arti
siapa bisa membuai arus segala pantik
bentang ambisi terbias ilusi pandang
naluri statis pendam siasat petualangan

Hulu Sungai Selatan, 11 Desember 2021



MENEGASKAN SEGALA WATAK PERUBAHAN
Karya : Akhmad Husaini


Ambisi ilusi terbingkai segenap obsesi
ada banyak hikayat terbentuk ambisi
gegabah naluri wibawa perih
ceritera kembara nafiri retas wibawa
bersua angan tinggi merasuk canda
untuk menjadi sebuah kekuatan dasar

Menegaskan segala watak perubahan
retas tentu terpantau angan hal itu
selalu ada hasil baik dengan nyata
gerusan watak rintis semampai empati
semburat risau potensi nalar tragis
rias menatap ragam bayangan
kondisi sikap petuah pergi mencanda

Nyata ikut menjurus sentuhan tirani
semampai resah warna tuntas romantis
silau pandangan jengah pengaruh statis
merentang sangka latah lamunan kelana
sukma merayu dangkal hampa melonjak
melodi rindu ketentuan ritus dihadapi

Cerna batas sendu gelimang waktu
terus merasa melanjutkan ide hati
kumandang rasa mendatang jalan tegas
semua akan merebut hasil mengemuka
mengungkapkan lebih jauh berada
jalan terjal penuh liku kemudi tragis

Hulu Sungai Selatan, 9 Desember 2021
AKHMAD HUSAINI


Tidak ada komentar:

Posting Komentar