Karya : Akhmad Husaini
Tetap sabar berdiri di depan rinai noktah
kenangan sangka wujud intim bermakna
tegas sengkarut tujuan penuh karisma
suasana penuh keadaan saling menerpa
amsal firasat ikatan takjub penuh mesti
langkah berkisar melewati suara mendaki
Kesudahan suara bungkam mematri jejak
tanamkan ikatan membuncah sukma rasa
gerimis berperan menuntas pusaka jelaga
lahirkan banyak mimpi mengejar hari
watak ironi kesenduan tegas penuh arti
kehendak tampak senarai jalinan janji
akulturasi kelut perisai kehendak menanti
Emosi menata kehendak meraih daulat
mengulang sangka kendali ironi bakat
hasrat kuat sangga langkah pasti
utusan rindu menggebu lamunan cumbu
menuang ranum jengah statis gerimis
lelap diri menuntas terbias gontai selera
Ikatan padi merasuk petuah igau renta
rindu belenggu intim kejora
lagu prosa langsung menumpu
rentang remuk tersaji semusim segala
lagu melankolis memadu nyanyian tegas
inisiatif diri kecamuk luluh prahara
Angkinang Selatan, 1 Juli 2021
JEJAK PUALAM BIMBANG MEREDAM SINIS
Karya : Akhmad Husaini
Seperti pernah kau tahu dengan hadir gerimis
lebur ikatan dalam koridor semangat juang
semburat waktu memendam warna tegas
jangan buat orang lain iri dengan keadaan kita
angan memagut kata siapa akan menyapa
semua dijalani dengan sepenuh romantis
Jejak pualam bimbang meredam sinis
merasa lapang dada dengan hal itu
tak akan ada dendam menegas tabiat restu
masa depan gambaran empati canda
nuansa meratap mengurai arah birahi
takluk konsolidasi mengejar bintang
sengketa saling bersampiran angan
Tunduk kesumat membendung kenyataan
canda tawa merasuk halimun senja
pengaruh cinta semakin dalam
kau adalah perindu cukup nyata
memantik diri permintaan hati sahaja
menimang ragam harapan berpantang
Bisa memilih kehendak nama tersentak
langkah sunyi tergantung bias sanggah
dekapan waktu kehendak kembara bangga
pergi indah menempuh panutan gemuruh
tingkatkan semua dengan sepanjang tentu
intonasi sunyi semburat kekuatan rintih
Angkinang Selatan, 1 Juli 2021
RANGKAI SETARA TERBUKTI GENGGAM TEGAR
Karya : Akhmad Husaini
Sirna pendam kenyataan tak bisa dipungkiri
akan selalu ada hadir keinginan begitu nyata
terawang intonasi perdaya waktu mendekap
perilaku jengah ambisi apresiasi bersaksi
perlakuan diri penuh obsesi terkaman aksi
gelap meniku sisa malam rentang menaut
Tentang bahagia mengarah naluri tentu
tak jemu terbersit potensi seteru pandang
menegas rupa sempurna ratapan sempana
genggam siasat naluri singgah menerka
memasung makna wacana mengurai sangka
teguh pengharapan gemulai intonasi kemayu
arah jejak berlanjut lampau terbias sayu
Rangkai setara terbukti genggam tegar
nurani sadar genggam meniku nalar
tuntas merasuk nyanyian nyala batas
sempurna tabik kalimat damai ambisi
kehendak diri tertanam intonasi mengurai
tatanan diri perih terbias umpama serta
Membawa bantah hal menerpa keadaan
sadar nalar menerima banyak kenyataan itu
walau ada syak wasangka sebaran kekuatan
ranum peluang meningkah perasan tak karuan
senarai perdamaian raga instuisi nelangsa
terbatas pantas penuh wibawa berani gugah
Angkinang Selatan, 12 Juli 2021
SENDU SELERA SUKMA TERPANTIK SEMPURNA
Karya : Akhmad Husaini
Dilematis mewarna diri arah terlintas
intim salut nyanyian berpadu terjadi
berganti arah keinginan tajam elastis
latah gembira mengulang rangkai pelita
hadir dengan geliat impian berkenan
kehendak tertawan dera menjelma
Sendu selera sukma terpantik sempurna
perpaduan hentak hasrat tiada percuma
merenda hari redup merias sandera
perjalanan penuh kelana tajam bingkai
bisa dengan nyata mengurai serpih lara
restu ketentuan sudut pandang geliat
menancap situasi penuh sentak mengeluh
Belai sukma getaran ambisi imaji
selalu ada lurus tandas melankolis
peraman janji tampak silau gerutu
lamunan menanjak cernaan waktu
kebenaran sikap kumandang tentu
semua serba diperhatikan gerakannya
Mengukir ambisi ilusi rangkai pindai
yakin sungguh saling bisa nyata diraih
hadir keinginan untuk terus berbeda
pualam retas paloma kembara melambai
berserah mampu ikhlas penuh bakat
tampak hasrat tabiat begitu lekat
Angkinang Selatan, 8 Juli 2021
RENJANA TINGKAH GELIAT TABIK TERLENA
Karya : Akhmad Husaini
Dalam ketentuan awal dulu lagi
setia diri kumandang rentang taktis
celah semangat irama sendu gerimis
menakar wacana rekam inisiatif
jelita menuntas senarai penasti
redup hinggap situasi anomali kelana
Renjana tingkah geliat tabik terlena
kondisi nyata lamunan tirani hentak statis
umpama senang meneriap irama pantas
sempurna ironis terpana arus periang
proses panjang hingga menimpa langkah
hening daulat wajah angan berseri
renda lamunan mengigau arus senantiasa
Beri waktu terbaik untuk pesta
terjal terkulai dinamika menanti
jompak manis arti umpama bakti
hadir kembali kelembutan diri jelma
cahaya kehendak labirin impian
berjuang keras lampau tebaran semangat
Semua bisa saling menyapa penuh kekal
harum seksama menimpa ikatan seru
kondisi melekat penuh makna napas cinta
perangai syahdu narasi cumbu ambigu
nurani gelimang cumbuan arus tengadah tegas
genggam taktis kenduri lengah menggugah
Angkinang Selatan, 3 Juli 2021
KIAN SERU LANGKAH TERUS DIRASAKAN
Karya : Akhmad Husaini
Sepanjang bisa dihadapi semua tak pesimis
noktah sejarah terus lambaikan risalah
semua bisa kau jangkau dengan mudah
biarkan memori menafsir sendiri tentangnya
ketetapan ilusi diri saling memendar hari
mematuhi aturan rentetan kondisi
Melelahkan menggoda senarai temaram
ranum menimbang kuntum ingatan senja
kesenduan menuang senarai petuah
hadir makna ingatan lindap anulir
mengurangi cumbu perasaan sepenuh tegas
perilaku berpantang tengadah tangkas
siang restu bertaut dan tersambung
Kian seru langkah terus dirasakan
mampu merias hari menikam senja
mengesankan kemampuan saling lebih adanya
lembaran hari terkenang sanggup sekarang
perilaku rekah tumbuh pengaruh gelisah
tanpa melintang garis langit gerimis
Meraih tinggi mimpi optimis tertanam ambisi
dalam pikiran kelembutan nelangsa menggores
yakin kesadaran membawa makna pantas
mengukur sadar belaian tak suka perdaya
ada saatnya tenang bersemayam persuaan
rentang manis jazirah persangkaan sejarah
Angkinang, 24 Juli 2021
MAKNA TERLERAI UMPAMA PENUH MAKNA
Karya : Akhmad Husaini
Kehendak untuk berpaling mengekal diri
peluang saling tendensi rentetan himpit
sengketa asumsi terbersit hampa
sunyi memantik suntuk lerai wibawa
memilih jalan aman peranan silam
kemiskinan terikat nyata mendera
Makna terlerai umpama penuh makna
hadir menancap pesona begitu intim
daulat rindu tergerus irama karisma
senang gemilang mementang dera dilema
sela waktu setelah itu terbias dengan keadaan
tendensi pongah latah lelucon menggebu hujan
berani mencoba untuk ada kebaikan bersama
Amsal diri kinanti tabah perimbangan merestu
berbeda suara hasil lambai sementara penjuru
percandaan diri anulir genggam rasa menderu
dekapan warna sukma pintas mementang
gelagat arah tujuan tikuan pantang
harapan terus terkendali waktu terkunci
Ikatan pasti perkuat semampai merisau
jelita warna kebiri langkah gontai
kau bisa melihat segala rencana redam
luluh rasa damai kenduri imaji silam
meneriap rasa tahu segala keadaan bentang
noktah gemuruh pandangan ironi sentuh
Angkinang Selatan, 21 Juli 2021
GENGGAM HARAPAN MENAMPAK JEJAK BEGITU TABIK
Karya : Akhmad Husaini
Gerutu menimpa asa tersisa batas pendaran
rekah hambatan bergaris peraman ranum
hadapi banyak ilham haru menderai santun
bisa menerima semua dengan lapang dada
terbungkam ada kehendak silam merencana
selalu hadir bersama dalam senang memendam
Genggam harapan menampak jejak begitu tabik
apik lampauan sepenuh rindu berkenan
daulat pandangan risau segala penuh lantang
kemudahan terasa ada jalan keluar terbaik
kemungkinan bisa berdatangan misteri
semua akan tahu menunggu datang giliran amsal
jemari menusuk lambaian penuh pikiran sentak
Menunggu gerakan untuk dijemput nanti
bangga berusaha dengan mereka merenggut
mengakar lembut ilusi penuh sangka bergelut
karena mereka menampak sepenuh lekat
hanya mengandalkan kemauan berlalu
sewajarnya saja untuk menikmati bila perlu
Poranda diri jika mengada kesalahan sendiri
kekuatan pikiran alalasan menoreh deraan
posisi tak menuang kenyamanan diri
irama menggebu manis dinamis ritmis
dalam balutan sandaran tak ingin lepas lagi
memeluk erat segenap sapaan penjuru elegi
Angkinang Selatan, 31 Juli 2021
TEGAS PURNAMA MERAMU JEJAK DIGJAYA
Karya : Akhmad Husaini
Aturan bertahta melambung untuk terus tercapai
firasat rindu menikam rayuan dendang ambisi
iringan wujud sempana merias suasana pagi
andil besar keinginan raih hasil menarik
banyak ragam perbedaan kau mesti tempuh
kau inginkan banyak hal dari semua itu
Pernah dengan begitu nyata memantau
memanjat cerita saling keterkaitan
selalu ada rangkai jelita menoreh angan
mengejar rindu paduan lirih gemulai
pelanjut sunyi denyut kehidupan perangai
ungkapkan kekurangan sekedar kerisauan
Tegas purnama meramu jejak digjaya
penghalau langkah mementas lamunan
rencana meneguh teramat kau rasakan
membayang hilang berbilang gamang
berikan kehendak terpatri drama selaksa
sangka kenduri aturan mendekap serta
tempias merajut daulat ragam irama kalut
Tangguh harapan bertingkah geliat tentu
aku sanggup bawa lamunan ringkih tinggi
dendang tegas perkaya ragam lagu emosi
serajut jurus tanggapan memikat risau
hasil manis harapan terbuai himpunan rasa
untuk jadi pengalaman memantik nantinya
Angkinang Selatan, 31 Juli 2021
RAPUH JIWA SALING MEMBELAI ARAH JENGAH
Karya : Akhmad Husaini
Membawa takluk kerugian menata sepenuh remang
cernaan positif kinanti petuah bawa bimbang
kehadiran warna meniku penawar retas janji
menebarkan peduli teramat jengah tabiat tegas
pagutan nyanyian sendu meningkah serpih tuntas
ungkap kata keterkaitan alunan maksimal retas
Rapuh jiwa saling membelai arah jengah
tahu sendiri keadaan itu sementara
sibak nestapa sangkaan janji mendera
kemungkinan saling bermata elang terka
ketenteraman gebalau himbau kentara
kenduri sangkaan waktu poranda bakti
kelebihan menghadapi beragam membakti
Selalu cari perhatian orang lain menangkis
jejak begitu intim kenangan kian romantis
semua akan bisa intonasi dengan dinamis
menakar waktu menuju angan bersama terkira
upaya menjanji terbaik menghantar perasaan
menopang hasrat penawar tirani hambar
Canda senarai interaksi terikat kesesuaian tiku
menikam pacuan arus beriring dentang
semburat pasrah menaut gontai nelangsa
terus menata kekinian dendam kelindan
langkah jujur nalar kemestian diri sejajar
terbayang sangka menatap pihak penghantar
Angkinang Selatan, 28 Juli 2021
MELAMBAI SITUASI PERAMAN JIWA SEMBURAT
Karya : Akhmad Husaini
Teramat dalam garis makna terbias hakikat
nelangsa lantang bimbang terpana tabiat
sungguh pantas timang intonasi membahana
gerus arus kumandang cahaya pendam
tentukan segala harapan kondisi mantap
segenap watak pagutan rintis memikat
Memenuhi segenap rasa hinggap tak bahagia
bebas sungguh luar biasa mengerang
perias ufuk nurani lapuk dendam merasuk
malam genggaman bertabur bintang pongah
hadirkan ragam angan tertatih beribu gairah
geliat sendu ingatan jejak kekasih langkah
terlelap tekad nyata perdaya menghadang
Melambai situasi peraman jiwa semburat
karisma ilusi irama penantian penuh warna
energi kuat sepenuh sambut geliat pagi
langgam perasaan terusik nalar bimbang
menampak retas langkah peraman relung
jangan pernah merasa lelah jalani saja
Waktu angan merentang remang intonasi
dimensi penuh ranah tercetus ritus penasti
bertatap semua bisa hadir pantas sensasi
remang gelap kesudahan tabir terawang
menakar jejak silsilah alasan fantasi jiwa
mencanda ringan senandung arus memburu
Angkinang Selatan, 27 Juli 2021
 |
| AKHMAD HUSAINI |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar