PUISI
Kupinjam pagi
Dari bening bola matamu
Begitu,
Yang selalu kulakukan
Kala,
Memulai menulis puisi
Puisi itu menuliskan
Huruf-huruf kenangan
Antara engkau dan Aku
Kenangan...
Saat Kita saling mengirimkan rindu
Lewat hujan dan kemarau
Ketahuilah dik...
Kepergian tidak pernah melahirkan kata-kata
Juga, kepulanganpun tiada pernah menciptakan bahasa
Keduanya,
Hanya bisa melahirkan rasa rindu
Rindu ingin bertemu...
Puisi itu akan terus menulis
Tentang engkau dan aku
Yang tak pernah lelah membangun harapan
Tempat menyimpan segala kerinduan
Dan,
Kebahagiaan....
Kota Reog, 22022022
S4S
HUJAN
Hari ini
Tuhan enggan
Menurunkan API
Ke bumi
Pertiwi...
Karena,
Ada hujan
Turun
Dari Senyumanmu
Dik...
#KotaReog 22022022
S4S
MENUNGGUMU
Pagi ini
Kutuang rinduku
Pada secangkir kopi
Untuk
Mengingatkanku
Akan manis pahitnya
Menunggumu...
.
Senen, 13 januari 2020
S4E
DIK ...
Ketika,
Sunyi berkerumun di bibirku
Yang Kuingat
Hanya senyummu
Membius Hatiku
Dan,
Kulihat hujan
Singgah di bibirmu
Saat melantunkan
Ayat ayat rindu
Untukku
Dik....
Dik 01102019
S4E
HUJAN DI MUSIM KEMARAU
Lihatlah...
Perempuan itu menuai hujan
Hujan di musim kemarau
Dipersembahkannya
Untuk tubuhku
Yang gelap
Lagi diselimuti sepi ...
S4E22Nopember2019
TANGAN TAKDIR
Kesepian yang datang dari masa lampau
Perlahan lahan menepi
Oleh celotehan ucapmu
Di pagi ini
"Kita harus bertemu" begitu ucapmu
Bagai kata kata yang memercik di kaca
Tentang keinginan sekedar makan siang
Sambil mengujarkan segala ingatan
Yang terjalani
Hingga,
Tentang mata malam yang selalu berlinang
Yang selalu engkau simpan dalam sepi
Usai makan siang
Tatapan mata kita bertemu
Mata yang sama sama menyimpan rasa rindu
Jemari tangan kita kemudian berjalinan erat
Dan,
Itu yang membuat kita menangis di atas tangan....
Tangan Takdir
KotaLamaSeptember132019
MUMPUNG HUJAN
Dik....
Mumpung hujan
Ingin kudendangkan
Sebuah kidung
Untukmu
Kidung tentang
Menghitung hujan
Hujan yang selalu berkerumun
Di bibirmu
Dik....
Mumpung hujan
Aku ingin menuliskan
Huruf huruf riang
Tentang pertemuan kita
Di sebuah rumah makan berhias senja
Tangan kita selalu berjalinan
Dan mata kita terus bertautan
Mata yang selalu menyimpan
Keinginan dan rindu
Dik...
Mumpung hujan
Aku ingin merapal kangen
Kan ku tanam di jantungku
Dan jantungmu
Agar,
Ketika waktu membeku
Rasa ini menjadi api
Untuk menghangatkan kembali
Cinta kita di pelataran senja
S4E11nopember2019WIB2020
BATU
Celah waktu
merayap sepenggalan tombak
perlahan jatuh menukik
terhempas di padang gersang
Di bibir sungai
batu-batu membisu
saksikan aliran darah
kumpulan air mata nestapa
Di tepi telaga
batu-batu tercekat
saksikan sedanau nanah
melimpah.... lahir dari rahim kebusukan
Di butiran pasir pantai
batu-batu membatu
tanpa mata tanpa telinga
tanpa hati tanpa nurani
Mencercah membelah sunyi
SAE, Menatap senja-menikam jiwa, 14 Januari 2020
SEUMPAMA
Seumpama hujan
Senyummu adalah waktu
Yang selalu menyiramkan hijau
Dalam setiap langkahku
Seumpama matahari
Senyummu adalah cahaya pagi
Yang selalu menerangi
Langkahku menapaki sunyi
Seumpama purnama
Senyummu adalah kata-kata
Yang selalu bercerita
Tentang senja bercahaya cinta
Seumpama kopi
Engkau adalah rasa
Yang selalu mengajariku
Pahit manisnya kehidupan ini....
Ngopi pagi...
S4E 21012020
PEREMPUAN ITU
Perempuan itu...
Telah melahirkan waktu
Buatku
Membangun telaga
Di mataku
Menanami bunga
Dan pohon di sekelilingnya
Melepas burung burung
Menjadikan
Pagiku selalu bernyanyi
Perempuan itu...
Telah melahirkan senyum
Buatku
Mendatangkan kesejukan
Di setiap kedatanganku
Dan di setiap perjalananku
Menjadikan hariku
Hijau selalu
Perempuan itu....
Telah melahirkan rindu
Buatku
Membangun kata kata
Tentang senja & cinta
Menyusunnya dalam setiap pertemuan
Kemudian,
Aku membukakan jalan
Melangkahlah kau dan aku
Kota Lama, 09 08 2019
S4E
---------------------
Jika,
Tak mampu
Engkau ucapkan
Tulislah
Pada lembaran lembaran sunyi
Agar,
Aku
Bisa membacanya
Di kala sendiri
Sepi....
HitamPutih 19092019/16:16 WIB
S4E
SASMITO ARIF |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar