Rabu, 07 September 2022
Kumpulan Puisi Ira Gusirawati Nooryadin - KETIKA HATI BICARA
KETIKA HATI BICARA
By: IGN
Ketika hati bicara..
Terungkaplah segala rasa
Janji hati tak mungkin berdusta
Melenakan kisah dalam buaian bianglala
Pandanglah nabastala kan kau lihat tanda cinta
Bacalah aksara rindu dalam deburan ombak
Tercium aroma asmara dalam hembus lembut anila
Menggali kisah menyambung sayap patah
Ketika hati bicara..
Mega berarak bercengkerama
Membaur dalam canda tawa pupuskan lara
Dua insan bersenandung syahdu membuka cakrawala
Ketika hati bicara..
Tak perlu ada kekata
Cukuplah tatapan mesra
Cukuplah senyum manja
Kota Kembang, 6 September 2022.
Salam santunku
Semoga berkenan..
MENCARI CINTA
By: IGN
Cinta..
Aku mencarimu dalam dekapan malam
Menyusuri sepi dalam keheningan kelam
Di antara celah luka dan tetes air mata
Mencari cinta
Bersama gemuruh rindu di dada
Bersama senandung hujan dalam sedu sedan
Bersama bayangan rembulan dalam kebisuan
Di tempat yang tak biasa
Kutemukan cinta yang luar biasa
Menutup pandanganku
Mengunci hatiku
Cinta yang tumbuh pesat
Dalam ruang yang telah tersekat
Hingga diriku terpasung rindu
Mencumbu bayangan semu
Salahkah aku..?
Meski perih merajam jiwa
Menjaganya tetap rahasia
Bandung, 3 September 2022.
Salam santunku
Semoga berkenan..
Assalammu'alaikum sahabat..
PILIHAN HATIKU
By: IGN
Hadirmu..
Menyusupi resah gelisahku
Menyibak guratan kabut misteri
Melompati ruang waktu pada hening sunyi
Kau isi hari-hariku tanpa syarat
Melodi yang kau cipta menjadi isyarat
Kuukir bait puisi dalam benakmu
Bersama kita dendangkan syair lagu
Hadirmu membawa separuh jiwaku
Hembuskan sepenggal hati membalut lukaku
Menggali kisah rahasia kau dan aku
Yakinkan aku, kau memang pilihan hatiku
Di lubuk hati yang terdalam
Di sini kau telah bersemayam
Selalu kubuai dengan aroma cinta yang menghunjam
Pilihan hati takkan pernah karam
Bandung, 9 September 2022.
Salam santunku
Semoga berkenan..
Salam santunku..
CINTA DAN LOGIKA
By: IGN
Ketika hati menjatuhkan cinta
Tak berkompromi dengan logika
Dalam sadar logika berputar
Hatipun berkecamuk terusik dalam senandika
Ketika hati menjatuhkan cinta
Hanya satu rasa yang bertahta
Walau terpaut segala beda
Bagai melipat jarak, menembus waktu, tinggalkan jejak
Menebar cinta menuai rindu
Rindu menderu logika meragu
Cinta dan logika tak seiring sejalan
Biarlah waktu yang menjelaskan
Dan takdir yang menentukan..
Bandung, 15 September 2022.
Semoga berkenan..
Salam santunku..
AISHITERU
By: IGN
Menunggu..
Serupa kebisuan dalam putaran waktu
Batas cakrawala semakin samar
Sampai kapankah kuharus bersabar?
Gelisah..
Hasrat bersatu mengoyak gairah
Dalam dekapan malam kusendiri
Kurasakan kau selalu dekat di hati
Ketika kau jauh..
Pikiranku dirasuki cemburu
Hatiku bertanya selalu
Renjana rindu kian mengggebu
Adakah sama yang kau rasa untukku?
Teringat..
Tentang percakapan hati kita
Tentang arti ketulusan
Tentang arti kesetiaan
Hari ini..
Kuhantarkan tarian egois
Dalam buaian senandung gerimis
Ingin kudengar dari mulutmu sendiris
"Aishiteru"
Bandung, 13 September 2022.
Semoga berkenan..
DIAM-DIAM KAULAH RAJAKU
By: IGN
Diam-diam..
Dirimu menyelinap ke dalam kalbu
Syair indahmu membiusku
Menyapu kelamnya malamku
Kau sembuhkan bilur-bilur cintaku
Kini kau merajai hatiku
Bertahta di singgasana jiwa
Mewarnai taman savana
Segala asa dan rasa menyatu di altar rindu
Kau lukiskan anganku pada tangkai mega putih
Berarak di hamparan permadani langit
Mega nan membayang pada laut biru
Dinaungi birunya nabastala
Ditemani mega putih nan berarak
Diiringi gemuruh ombak memecah karang
Diselimuti bayu nan bertiup kencang
Bersamamu aku berdiri kukuh
Tanpa cemas walau aral melintang
Hembus nafasmu membelai lembut
Hangat tubuhmu lekat mendekapku
Tetaplah kau terpatri bersamaku
Merajut mimpi berirama syahdu
Genggamlah erat tanganku
Hingga membeku..
Kota Kembang, 24 September 2022.
Salam santunku..
Semoga berkenan..
Salam santunku sahabat RUANG PEKERJA SENI..
EDELWEIS DI HATI
By: IGN
Untuk apa kubasuh luka
Sedang kecupmu sejukkan jiwa
Untuk apa kulukis rindu
Sedang hadirmu setiap waktu
Untuk apa kususuri pantai
Sedang kita asik meniti pelangi
Untuk apa kueja kata
Sedang syair di dada kian menggelora
Untuk apa kudaki gunung tinggi
Sedang edelweis mekar di hati
Bandung, 20 September 2022.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar