Tertegun diujung jalan menikung
disana terlukis segumpal harap menggantung
mengering dikesunyian lengang
Tak mudah menguras rasa yang mengkristal didasar sukma
apalagi sedimentasinya seusia lahirnya cerita
Seringkali hitungan diabaikan lupa prahara
cerita berulang mengalir seadanya
porakporanda asa saat membentur problema
perih menindih luka diatas luka
mengapa tak pernah jera......
Karya: Drs Mustahari Sembiring sang muham.-
#Pondok bambu istanaku,Minggu 15/09/2013 = 15:40wib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar