apa yang membekas?
di udara, mereka sibuk menggali persediaan,
awan memutar-berputar ke arah beliung senja dini,
nafas bertukar-bertuturan nakal sengketa lahan,
ini-kali kedua rusuk adam lepas dari surganya qurma,
apa membekas?
menggeluti perawan-pemula bercinta,
puncak-tersentuh anomali pertukaran-tukang lepas kendali rasa,
terikat-dalam mengikat ikatan suara rintihan,
berseluncur panas ini menghadiahkan peraturan beranak !
tak lagi radar
tak lagi erosi tingkat lima puluh menuju sempurna
ini-aku bercerita-puisi anak alam
mencari kelam-bawah tanah bergetar malam
tugu ras tanjung-rang muda yang akan bergelar
suku-kata rasional-akan menyelam
kita membekas?
atau??
lentera-tertera dalam lukisan
kemaren cinta bersemi pergi tanpa kata perpisahan
lihat disini-sisi buta tiba-tiba kenapa?
dia tak lagi disini ,
dalam permainan melelahkan hati,
lusa, kenapa??
langkah-langkah yang terlatih,
mata-mata yang teruai,
dan ketika pulang masih adakah segelintir halaman?
atau sebait catatan kecil tentang tangis seorang bajingan ?
hari telah menjadi rakyat
cicilan penguasa bagaikan senjata perang
geriliya tak tertembus permata,
setelah haus apakah masih bisa untuk bernafas?
ini kutipan biru
pembodohan dunia yang semakin buruk
catatan kecil tingkat cinta dan pertahanan
geriliya hati dan hembusan perawan bergelar
13 september 2013
Alex Wahyu
UK-KES
Tidak ada komentar:
Posting Komentar