Kemilau senja di hamparan bentuk puing bangunan Terhirup wangi aroma peluh kesegaran Beberapa sosok tubuh menyambut kesampaian harapan Pengabdian tak kenal harga meniti jauh kedepan
Sampai kapan..... Melaju tapak , meregang badan Menopang dapur tuk sekedar makan Masihkah terlalu jauh tempat pemberhentian Tempat dimana , dapat teraih kegembiraan Dihari tua , tak berjamin tabungan
Wahai kawan..... Pernahkah kalian menengok pekerjaan Yang banyak menerapkan otot dan kekuatan Tidak berdiploma atau kursus ketrampilan Tak disadari , kita sangat membutuhkan Karena merekalah , laskar pembangunan
Puisinya bagus ...
BalasHapus