Sabtu, 04 April 2009
BELENGGU RINDU
Hai, sayang.........
Kau pasti lupa akan aku
Karena kita berjanji akan
melupakan kenangan yang
pernah kita rajut bersama
Dan aku telah menutup lembaran
masa lalu kita pada buku
yang ku tulis
Lalu buku memories itu
ku masukkan kedalam
kontainer yang tertutup
dan melupakannya
Juga kau bagaikan buku
usang itu, yang harus siap
untuk ku lupakan
Tetapi,
suatu saat aku menginginkan
buku usang itu karena ada
ceritera ulang masa laluku
yang terjadi di saat ini
Aku membutuhkan ceritera
itu kembali karena aku
ingin mempersamakannya
dengan kejadian masa laluku
di hari ini
Maka aku perlu membongkar
setiap kontainer atau lemari
untuk menemukannya
Dalam kondisi itu ada dua
jenis frustasi yang kurasakan
Yaitu kesulitan menemukan
buku yang dicari dan
tidak rapinya kamarku
pada kenyataannya
Akhirnya aku mendapatkan buku itu
Dan
dalam kondisi demikian juga
aku memiliki dua jenis frustasi
Yaitu kegagalan yang hampir
bersamaan pada hari ini
dan yang paling berat adalah
mengingat wajahmu
yang sekian lama terlupakan
Untuk itu,
aku minta kema'afan
tulusmu karena aku masih
mengingatmu
RENUNGAN
Ruang Pekerja Seni
By : AHMED EL HASBY
E-mail : med4rt@yahoo.co.id
http://ruangpekerjaseni.blogspot.com
SUARA kehidupan memang tak akan mampu menjangkau telinga kehidupanmu, tapi marilah kita coba saling bicara. Barangkali kita dapat mengusir kesepian dan tidak merasa jemu.
( Khahlil Gibran )
To be silent is the biggest art in a conversation.
SIKAP diam adalah seni yang terhebat dalam suatu pembicaraan.
KAMU tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang, ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping - keping. Dan hanya mendengar kata " Hai " darinya, dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar